Pesisir Barat, Sumatera Barat – Duka mendalam menyelimuti Kabupaten Pesisir Barat, Sumatera Barat (Sumbar), ketika 10 warganya menjadi korban memilukan dalam bencana banjir dan tanah longsor. Menurut laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), petugas gabungan berhasil menemukan jasad mereka.
Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, menyampaikan bahwa pagi ini, 10 korban ditemukan di bawah reruntuhan longsor, tersebar di tiga lokasi berbeda. Lokasi penemuan meliputi Nagari Langgai, Kecamatan Sutera (2 korban), Kecamatan Koto XI Tarusan (7 korban), dan Kecamatan Lengayang (1 korban).
Meskipun demikian, identitas dan lokasi pasti korban belum dapat dipastikan karena Pusdalops BNPB masih menunggu laporan rinci dari tim di lapangan yang sedang giat mengevakuasi warga. Dengan proses evakuasi yang masih berlangsung, dikhawatirkan jumlah korban bisa bertambah.
BNPB pun mengimbau kepada warga yang memiliki kerabat atau anggota keluarga yang belum ditemukan untuk segera melaporkannya kepada petugas gabungan yang berada di lokasi, guna kelancaran proses pencarian.
Menurut laporan dari Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan, bencana ini menyebabkan 14 rumah di Kecamatan Koto XI Terusan tertimbun longsor, 20.004 rumah terendam banjir, dan delapan jembatan terputus. Sedangkan jumlah warga yang harus mengungsi mencapai 46.000 jiwa, dengan pos pengungsian tersebar di hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Pesisir Selatan. Untuk memenuhi kebutuhan logistik bagi warga terdampak dan pengungsi, BPBD telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial setempat. DMS/AC
