Berita Ambon – Sebanyak 322 calon haji di Kota Ambon, Provinsi Maluku mengikuti bimbingan dan pelatihan manasik haji sebagai bagian dari rangkaian penyelenggaraan ibadah haji 2024 di daerah itu.
Bimbingan dan pelatihan manasik haji tahun 2024, resmi dibuka Pejabant Walikota Ambon Bodewin Wattimena didampingi Kepala Kantor Kemenag Kota Ambon Fachrurrazy Hassannusi, berlangsung di Asrama Haji Waiheru,Sabtu (18/05/2024).
Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena menyatakan, kegiatan bimbingan dan manasik untuk mempermudah Jjamaah calon haji dalam memahami ibadah haji, baik secara teoritis maupun praktis, sehingga menjadi haji yang mandiri dan mampu melaksanakan proses ibadah haji dengan baik dan benar.
Dikaui menunaikan ibadah haji menjadi impian semua umat Islam, bukan hanya yang belum pernah menunaikan salah satu rukun Islam itu.
Kegiatan bimbingan dan pelatihan manasik haji dilaksanakan pemkot berkoordinasi dengan Kantor Kementerian Agama Kota Ambon.
Wattimena berpesan agar jamaah calon haji menggunakan kesempatan berhaji ini dengan sebaik-baiknya dan memperbanyak ibadah.
Pada kesempatan yang sama Pj Walikota juga mengingatkan calon jamaah haji mempersiapkan diri sebaik-baiknya, senantiasa menjaga kesehatan, menjaga pola hidup bersih dan sehat dan kebugaran tubuh serta selalu mengikuti petunjuk selama berada di tanah suci
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Ambon Fachrurrazy Hassannusi, menyatakan tujuan kegiatan agar calon jamaah haji menjadi lebih paham dan mengerti tentang tahapan ibadah haji, sehingga ibadah yang dilakukan berlangsung sempurna.
Hassanusi menjelaskan, total keseluruhan jemaah haji Kota Ambon yang tergabung dalam kloter 27 ini sebanyak 322 orang.
Calon jamaah haji Kota Ambon nantinya tergabung bersama calon jamaah haji dari Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Kabupaten Maluku Barat Daya.
Para calon jamaah haji ini rencananya akan diberangkat dari Bandara Pattimura Ambon menuju Arab Saudi pada tanggal 31 Mey 2024.
Kepala Kantor Kemenag Kota Ambon juga berharap jamaah haji 2024, selalu menjaga kesehatan agar nantinya bisa kembali ke tanah air dengan haji yang mabrur.
Berdasarkan usia, calon jamaah haji termuda atas nama Sri Mutiara Sahfat Binti Sahrir (27 tahun) dan usia tertua atas nama Langkono Bin La Aji (84 Tahun). Sedangkan untuk jenis kelamin laki-laki : 140 orang, perempuan : 181 orang jemaah.DMS
