Berita Malteng, Masohi – Cuaca Ekstrim yang melanda wilayah Maluku beberapa hari belakangan, berdampak 75 milik warga dusun Huameteno, Negeri Sepa, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku tengah, terendam banjir.
Di di kawasan Kilo Meter 10, Dusun Huameteno, ini sudah belasan tahun menjadi langganan setiap banjir setiap musim hujan.
Kepala Dusun Huameteno Husen Latuwe , dikofirmasi DMS Media group mengakui sebanyak 75 warga warga termasuk 1 Masjid terendam banjir.
Karena daerahnya sering kedatangan tamu banjir di musim penghujan tiba, selaku kepala dusun dirinya berulang kali mengusulkan pembuatan talut di sungai atau Kali Hollo sejak 2015 namun hingga kini belum ada sentuhan pemerintah.
Dijelaskan, jika curah hujan tinggi selama dua hari berturut-turut maka area sekitar jalan Trans Seram yang menghubungkan Kabupaten Seram Bagian Timur, Seram Bagian Barat dan Kabupaten Maluku Tengah itu akan menggenangi seluruh badan jalan hingga menghambat laju kendaraan.
Selain itu, rumah warga pun tergenang air dan bisa terjadi hingga seharian.
Dengan kondisi ini Latuwe berharap pemerintah segera melakukan antisipasi guna menghalangi luapan air dari Kali Hollo tersebut.
Harapan yang sama disampaikan kepala Kecamatan Amahai Samuel Birahy , agar ada perhatian pemerintah melalui Balai Sungai dan Jembatan.DMS