Berita Tual – Pemerintah Kota Tual menutup sementara Puskesmas Tual, menyususl 8 tenaga kesehatan (nakses) di Puseksmas itu terkonfirmasi positif COVID-19. Delapan nakes itu diketahui positif terpapar COVID setelah menjalani swab rapit antigen.
“Iya benar ada delapan staf Puskesmas terkonfirmasi COVID setelah hasil tes swab rapit antigen poistif, saat ini delapan nakes sedang menjalanai isolasi mandiri, selanjutnya kita akan lakukan swab PCR terhadap mereka, jadi untuk sementara Pusekesmas kami tutup dari tanggal 6 sampai dengan 9 Juli” kata kepala Puskesmas Tual, dr Muhamad Rifai Resa Kalbamay, kepada DMS Media Group di Tual, Selas (06/07).
Rifai menjelaskan, Satgas akan melakukan tracking terhadap mereka mereka yang kontak langsung dengan ke-delapan nakes itu. Sterilisasi Pusekasmas juga sudah dilakukan dengan menyemprot cairan disinfektan.
Rifai juga meminta warga kota Tual untuk melakukan pengobatan medis di Puskesmas terdekat hingga salah satu fasilitas kesehatan itu, benar-benar dinyatakan aman untuk bisa melayani masyarakat.
Menyikapi mulai meningkatnya angka kasus di Kota Tual, Rifai meminta warga kota Tual membawa diri untuk di vaksin.
“ini salah satu cara terbaik kita mencegah dan memutus penyebaran virus COVID di Kota Tual”pintanya.
Warga kota julukan “Larvul Ngabal” itu juga dihimbau lebih meningkatkan kewaspadaan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan disetiap rutinitas. Warga diharapkan selalu gunakan masker, terutama saat keluar rumah.
Selain itu juga menjaga jarak dan mencuci tangan setiap saat dan hindari berkumpul dalam keramaian, karena hal itu sangat berpotensi penyebaran virus COVID-19.
Data per tanggal 6 Juli 2021, untuk wilayah Kota Tual, jumlah terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 37 kasus.DMS