Berita Ambon – Kota Ambon merupakan satu dari 11 Kabupaten/Kota di Maluku adalah yang tertinggi warganya telah mendapatkan vaksinasi. Jumlah warga kota Ambon yang sudah menerima vaksin sejak di canangkan pemerintah sampai dengan 01 Septemebr 2021 sebanyak 157 ribu atau 57 persen dari 274 ribu total penduduk kota Ambon.
Walikota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan, tingginya kesadaran dan antusiasme warga kota untuk menerima vaksin didukung kerjasama yang baik dari berbagai pihak termasuk TNI dan Polri, berdampak bagi presentasi vaksinasi kota itu dibanding 10 kabupaten/kota lainnya di Maluku.
“Jika dihitung dari presentasi vaksinasi untuk provinsi Maluku, kota Ambon mencapai 19 persen dari target 230 ribu untuk provinsi Maluku” kata Walikota.
Disebutkan, meski jumlah warga yang sudah mendapatkan vaksin terus bertambah dan kota Ambon naik ke level zonasi kuning atau zonasi rendah Pemkot tetap menerapkan PPKM dan belum mengijinkan proses pembelajaran tatap muka di sekolah.
“Dalam kaitan dengan vaksinasi di Maluku baru 230 ribu lebih, praktisnya kalau di Ambon jumlah yang sudah divaksin sebanyak 157 ribu lebih, sisanya sepuluh Kabupaten kota yang lain”kata Walikota Richard di Ambon, Rabu (01/09).
Dia mengungkapkan vaksinasi untuk anak bukan menjadi pra syarat untuk membuka proses pembelajaran tatap muka atau sekolah offline, tetapi memperhitungkan berbagai resiko yang dapat menimbulkan klaster baru.
“Kalau anaknya sudah menerima Vaksin tetapi orang tua, keluarganya belum divaksin ini juga bisa menimbulkan masalah baru, sehingga minimal orang tua juga harus di vaksin”ujarnya.
Dikatakan, dirinya dapat saja menerbitkan izin sekolah offline dengan protokol kesehatan ketat, jika kondisi pendemic di kota Ambon terus melandai dibarengi jumlah warga mendapatkan vaksin terus meningkat.
Tercatat, sampai dengan 01 September jumlah anak yang sudah menerima suntikan vaksin lebih dari 8000 anak atau 20 persen dari target sebanyak 33 ribu.
Kaitanya dengan pelaksaanaan Pekan Selebrasi Vaksinasi yang di gelar Pemkot, 27 Agustus hingga 2 September 2021, Richard mengaku antuasis warga cukup tinggi.
“Terbukti dalam lima hari pelaksanaan, sejak tanggal 27 higga 01 September lebih dari 10 ribu warga kota Ambon menerima suntikan vaksin. Jumlah ini telah melebihi target 4.460 saat pencanangan”imbuhnya seraya menambahkan pelaksanaan Selebrasi Vaksinasi merupakan rangkaian kegiatan menyongsong HUT Ke-446 Kota Ambon. DMS