Berita Maluku Tenggara, Tual – Puluhan pemuda masyarakat desa Dulah Laut, Kecamatan Dulah Utara Kota Tual, melakukan aksi demo di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Tual, mempertanyakan kejelasan proses kasus dugaan korupsi dana desa (DD) yang telah dilaporkan satu tahun empat bulan itu.
Koordinator aksi Yasir Nuhuyanan yang juga adalah sebagai pelapor dalam kasus dugaan korupsi dana desa tersebut kepada tim DMS Media Group mengatakan, kedatangan mereka ke Kejari Tual untuk mempertanyakan sejauh mana proses penanganan kasus tersebut.
Nuhuyanan menegaskan dalam laporan dugaan korupsi dana desa Dulah Laut, terjadi sejak tahun 2016,2017,2018,dan 2019,dengan kerugian uang negara kurang lebih Rp.1,7 miliar diduga melibatkan salah satu Kepala Desa definitif dan delapan pejabat Kepala Desa Dulah Laut.
“Kehadiran kami disini untuk menanyakan sejauh mana komitmen pihak Kejaksaan Negeri Tual dalam menyelesaikan laporan masyarakat atas dugaan kasus korupsi, mengingat laporan telah sampaikan cukup lama, termasuk juga aksi demo juga telah berulangkali kami dilakukan untuk mendesak Kejaksaan Negeri Tual, namun hingga masuk pada tahun 2022 hanya berjalan ditempat”sebut Nuhuyanan.
Kedatangan dmonstran, untuk bertemu dengan Kajari Tual, namun hanya diterima oleh Kasi Intel Radityo dan Kasi Pidsus Prasetyo Purbo, karena Kajari sementara sakit.
Kasi Intel Kejasaan Negeri Tual Radityo mengatakan, apa yang menjadi tuntutan para pemuda desa Dulah Laut akan disampikan ke pimpinan. Dirinya memastikan dalam kasus dugaan korupsi dana desa Dulah Laut penyidik berkomitmen akan bekerja secara professional tanpa ada intervensi dari pihak manapun.
Usia mendatangi Kantor Keri Tual, aksi yang sama kembali dilanjutkan di Kantor DPRD Kota Tual. Kedatangan mereka diterima oleh ketua DPRD Hasan Syarifudin Borut, dan dua Wakil Ketua Ali Mardana bersama Fitria Notanubun.
Dihadapan para pendemo, Ketua DPRD kota Tual Hasan Syarifudin Borut memastikan akan segera memangil pihak Kejaksaan Negeri Tual guna mempertanyakan sejauh mana penanganan kasus tersebut sehingga bisa diketaui secara jelas.
Aksi demo para pemuda desa Dulah Laut pada Senin 03/01/22 sempat memicu bentrok para pendemo saat melakukan aksinya bertepatan dengan lewatnya rombongan Gubernur Maluku yang sementara melakukan kunjungan kerja di Kota Tual.
Aksi saling dorong terjadi antara Polisi dan para pendemo, ketika mobil rombongan Gubernur melewati jalan bertepatan demo berlangsung dikarenakan para pendemo dinilai ingin menghalangi iring-iringan kendaraan rombongan Gubernur yang melintas di jalan tersebut.DMS