Berita Malteg, Saparua – Danrem 151 Binaya Brigjen.TNI Arnold Ritiauw, melakukan kunjungan kerja di Saparua, melihat langsung kegiatan vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun di Saparua, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Jumat (25/02).
Pelaksanaan vaksinasi dikhususkan bagi siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) dipusatkan SD Negeri 254 Maluku Tengah.
Brigjen Arnod.P.Ritiauw mengutarakan tujuan utama kedatanganya ke Saparua selain meninjau vaksinasi sekaligus menghimbau warga untuk segera divaksin, mengingat Kabupaten Maluku Tengah belum mencapai 70 % capaian Vaksinasi Covid-19 tingkat Nasional.
Danrem mengajak seluruh elemen masyarakat di Pulau Saparua untuk mendukung percepatan vaksinasi agar capaian vaksinasi di Provinsi Maluku terus meningkat sesuai dengan target.
Menurutnya program vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun harus dilakukan untuk melindungi anak-anak dari paparan Covid 19, sekaligus menjamin keamanan mereka saat melakukan Pembelajaran Tatap Muka di sekolah.
Dikatakan Danrem, di Provinsi Maluku saat ini, masih terdapat beberapa kabupaten kota yang capaian vaksinasinya belum menembus angka 70 persen, sehingga harus terus ditingkatkan.
Karena itu, Danrem mengajak tenaga pengajar di setiap sekolah dasar untuk memberikan pemahaman kepada orang tua murid dan peserta didik, agar mereka bersedia menerima suntikan vaksin. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah penerapan protokol kesehatan di sekolah.
Selain meninjau pemberian vaksinasi massal di daerah itu, Danrem juga melakukan tatap muka bersama Latupatty Pulau Saparua di Kantor Kecamatan Saparua.
Pertemuan yang dihadiri Kepala Kecamatan, Kapolsek, Danramil 1504/03 Pulau Saparua, Ketua dan Latupatty Pulau Saparua itu, Danrem menghimbau agar kejadian di Negeri Kariuw bersama Negeri Pelauw tidak terjadi di Pulau Saparua. Disebutkan peristiwa Kariuw-Ory,Peluw bukan masalah agama tetapi masalah batas tanah.
Danrem juga mengapresiasi Forkopimcam di Pulau Saparua yang dengan cepat menyelesaikan insiden antar warga Negeri Tuhaha dan Ihamahu penuh kekeluargaan.
“Jangan kita mudah percaya dan terpedaya dengan isu dan informasi di media sosial yang tidak benar. Kita bersama jaga dan pelihara Kamtibmas ini dengan baik, sebab tanpa situasi keamanan kita tidak dapat membangun Negeri kita dengan baik”pintanya
Pada kesempatan yang sama Danrem juga menyerahkan bantuan Kitab suci Al’Quraan kepada masyarakat Negri Siri Sori Islam dan Alitab kepada masyarakat Negeri Kulur secara simbolis diterima Latupati dan tokoh agama
Dengan adanya penyerahan Kitab Suci tersebut, Danrem berharap dapat dimanfaatkan warga dalam meningkatkan ketaqwaan masyarakat di wilayah Maluku.DMS
