Berita Buru, Namlea – Menangkal perkembangan globalisasi bagi kalangan generasi muda Islam Bupati Ramli Umasugi menandaskan Pemerintah Kabupaten Buru mendukung gerakan generasi muda Islam menjadi penghafal Al-quran.
Hal ini disampaikan Bupati Ramli Umasugi ketika menghadiri kegiatan Wisuda Tahfidz Qur’an Pesantren Al-Anshor Namlea, di Desa Jikumerasa, Jumat,01 April 2022, bersama Sekda dan sejumlah kepala OPD lingkup Pemda Buru.
Dikatakan Umasugi, pengaruh globalisasi saat ini memberikan dampak yang terjadinya kemerosotan moral bagi generasi muda Islam, dimana banyak yang terjerumus dengan minuman keras, pergaulan bebas,kemaksiatan sehingga membuat mereka semakin jauh dari nilai agama termasuk melawan orang tua.
“Saya menghimbau agar semua komponen masyarakat terutama orang tua dapat membentengi anak-anak dengan nilai-nilai agama, termasuk menghidupkan kembali tradisi budaya maghrib mengaji dilingkungan rumah tangga”ujar Ramly.
Ketua Pondok Pesantren Al-Anshor Namlea Ahmad Gozali Rumbara menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah Kabupaten Buru selama ini kepada pesantren-pesantren di pulau Buru termasuk pesantren Al-Anshor Namlea dengan berbagai program yang dijalankan selama ini, salah satunya adalah Gelora atau “Gerakan Bupolo Mengaji”.
Prosesi wisuda Tahfidzul Qur’an angkatan ke-II ini diikuti oleh 26 santri beserta orang tua yang dilaksanakan di kompleks Pondok Pesantren Al-Anshor, Desa Jikumerasa.DMS
