Berita Ambon – Warga kota dihimbau tidak melakukan konvoi atau pawai keliling merayakan lebaran Idul Fitri, menggunakan kendaraan roda dua, karena rawan terjadi kecelakaan Lalulintas (Lakalantas).
Kasat Lantas Polresta Pulau Ambon, Kompol Senja Pratama mengatakan sebaiknya pawai takbiran dilakukan di Masjid maupun lingkungan wilayah masing-masing.
Diakui biasanya momentum seperti Idul Fitri sering dimanfaatkan para pemuda untuk menggeber kendaraan menggunakan knalpot brong dan ugal-ugalan. Hal ini tentu sangat berbahaya bagi pejalan kaki.
Senja mengungkapkan, berdasarkan pantauan petugas di lapangan tahun 2022 banyak yang kecelakaan saat malam takbiran akibat dari balap liar, ugal ugalan dan lain sebagainya
Dia berharap, malam takbiran diisi dengan hal hal positif yang tidak membahayakan diri sendiri maupun keselamatan orang lain.
Pihak kepolisian, katanya tetap melakukan kesiapan dengan mendirikan Pos Pengamanan, Pelayanan dan Terpadu dititik yang rawan.
Sementara itu mengantisipasi pawai saat malam takbiran, pihaknya telah membuat skenario penyekatan di 11 titik.
Penyekatan dilakukan untuk mengamankan malam menyambut idul Fitri 1444 Hijriah.
Titik penyekatan diantaranya di pertigaan Batu Gantung, perempatan Masjid Al- Fatah, Perempatan Tugu Trikora, SPBU Soabali dan Kebun Cengkeh.
Kemudian Ongkoliong, Batu Merah, JMP Galala, JMP Poka, Ahuru dan Pertigaan Polsek Baguala.
Diketahui untuk pengamanan Idul Fitri 1444 Hijriah tahun ini Polresta Pulau Ambon menerjunkan 1.056 personil melibatkan unsure TNI dan Isntasi Teknis pemerintah.DMS