Berita Maluku Tengah, Amahai – Kodim 1502 Masohi resmi gelar TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118 Tahun 2023 yang dipusatkan pada dua lokasi yakni negeri Sepa dan Tamilouw.
Penjabat bupati Maluku Tengah Rakib Sahubawa yang diwakili Nova Anakotta Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Maluku Tengah, mengatakan pemerintah daerah menyambut positif pelaksanaan TMMD di Negeri Sepa dan Tamilouw.
Hal itu disampaikan Anakotta saat membacakan sambutan Penjabat Bupati Maluku Tengah Rakib Sahubawa, pada momentum pembukaan TMMD ke-118 yang dilaksanakan pada lokasi lapangan sepak bola negeri Sepa, Rabu 20/09/2023.
Pemerintah Daerah kata Anakotta, mengapresiasi Dandim 1502/Masohi beserta jajaran, karena telah menjadikan Negeri Sepa dan Tamilouw sebagai sasaran pelaksanaan TMMD ke-118 di tahun ini.
Kegiatan ini dirasa sangat penting karena merupakan operasi bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral pemerintah daerah, dan komponen masyarakat sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam rangka percepatan pembangunan di daerah.
Menurutnya, TMMD merupakan pengabdian TNI yang berasal dari rakyat, karena telah terintegrasi dalam mewujudkan pembangunan daerah yang berjuang bersama dengan rakyat.
TMMD adalah bentuk nyata kebersamaan maupun gotong royong antara TNI dan masyarakat yang dapat membangkitkan serta mendorong percepatan program pemerintah dalam upaya peningkatan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat pedesaan.
Diakuinya bahwa kegiatan TMMD dapat semakin meningkatkan hubungan harmonis antara TNI dengan rakyat. Karena pada hakikatnya TNI berasal dari rakyat, berjuang bersama-sama rakyat dan demi kepentingan rakyat.
Sementara itu Komandan Kodim 1502 Masohi M. Yusuf. Aksa saat memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan disela-sela kegiatan pembukaan acara TMMD ke-118, menjelaskan sesuai arahan Dandrem dan penjabat bupati, maka Sepa dan Tamilouw menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan TMMD ke-118.
Sesuai rencana, kata Dandim, TMMD ke-118 akan berlangsung selama 30 hari dan Kodim 1502 Masohi dalam kegiatan TMMD ke-118 akan melaksanakan sejumlah program fisik dan pemberdayaan pada kedua lokasi negeri yang menjadi fokus pelaksanaan TMMD ke-118 tahun 2023.
Dalam program fisik kata Aksa pihaknya akan menerapkan kebijakan pembauran pekerja. Baik yang berasal dari Negeri Sepa maupun dari Negeri Tamilouw dan akan didampingi TNI-Polri.
Keterlibatan warga baik dari negeri Sepa maupun Tamilouw dalam setiap kegiatan fisik merupakan bentuk dari peran TNI mengajak semua pihak saling bahu-membahu untuk membangun, termasuk ikut dalam kampanyekan pesan-pesan damai lewat program pembangunan TMMD.
Ia berharap TMMD ke-118 ini didukung penuh para stakeholder, pemerintah dan tentu masyarakat kedua Negeri, karena keberhasilan program TMMD ini tidak lepas dari sinergitas yang baik antara seluruh unsur yang ada.
Dandim memastikan melalui kegiatan TMMD ini akan terbangun semangat kebersamaan yang semakin mendekatkan TNI dengan rakyat. Mengingat program TMMD merupakan bagian dari komitmen, sinergi dan integritas TNI, dalam membangun bangsa, negara serta daerah.
Ia berharap, apa yang dihasilkan dalam program TMMD tahun ini dapat bermanfaat untuk kepentingan masyarakat, khususnya di Negeri Sepa dan Tamilouw yang berada di Kecamatan Amahai.
Pada kesempatan yang sama raja negeri Tamilouw Sukardi Wailissa mengatakan besar harapan pada momentum pelaksanaan kegiatan TMMD ke-118 yang dilaksanakan oleh jajaran TNI dari Kodim 1502 Masohi akan mencairkan kesalahpahaman antar kedua negeri pada beberapa waktu lalu.
Dengan melibatkan masyarakat baik dari negeri Tamilouw maupun Sepa dalam pelaksanaan TMMD ke-118 pada setiap kegiatan fisik maupun pemberdayaan membuka ruang dialog untuk mencari solusi terbaik pada kedua negeri.
Pelaksanaan pembukaan TMMD ke-118 berlangsung di lapangan sepak bola Negeri Sepa dan dihadiri langsung oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Maluku Tengah, Dandim 1502 Masohi, Kapolres Maluku Tengah, Forkopimda, Camat Amahai, dan masyarakat dari kedua negeri Sepa dan Tamilouw.DMS
