Jakarta – Palang Merah Indonesia (PMI) akan mengirimkan bantuan medis senilai Rp2,9 miliar untuk masyarakat di Gaza, Palestina, sebagai respons atas situasi konflik yang berkecamuk. Bantuan ini merupakan hasil kerja sama antara PMI dan Kementerian Luar Negeri RI.
Dikemukakan oleh Sekretaris Jendral PMI Pusat, A M Fachir, pengiriman perlengkapan medis ini dilaksanakan melalui Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, pada hari Selasa, (31/10). Menurut Fachir, inisiatif ini sejalan dengan arahan dari Ketua Umum PMI Pusat, Jusuf Kalla, yang memandang pentingnya bantuan ini di tengah situasi konflik yang melanda Gaza saat ini. Dalam tahap pertama, terdapat 10 jenis perlengkapan medis yang dikirimkan.
Adapun jenis bantuan yang disampaikan antara lain meliputi oxygen concentrator, tabung oksigen, masker N95, masker respirator, sarung tangan lateks, apron, baby kit, hygiene kit, kantong mayat infeksius, dan genset.
Fachir juga menyampaikan harapannya agar proses pengiriman bantuan ini dapat berjalan dengan lancar, dan pihak PMI terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, mengingat kondisi darurat yang tengah dihadapi oleh penduduk Gaza.
Tak hanya terbatas pada bantuan alat medis, PMI juga mengirimkan alat penjernih air dengan kapasitas produksi air minum sebanyak 1.500-2 ribu liter per jam.
Selain itu, Fachir juga menginformasikan kepada masyarakat Indonesia yang ingin turut serta dalam memberikan bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza bahwa PMI telah membuka beberapa rekening untuk tujuan tersebut. Masyarakat dapat melakukan sumbangan melalui nomor rekening 2063006688 (BCA) atas nama Kantor Pusat PMI, nomor rekening 039001000030303 (BRI) atas nama Palang Merah Indonesia, dan nomor rekening 070000116017 (Bank Mandiri) atas nama Palang Merah Indonesia. Fachir menegaskan bahwa selain tiga nomor rekening tersebut, tidak ada nomor rekening lain yang terkait dengan PMI. DMS