Berita Ambon – Kericuhan mewarnai pelaksanaan kegiatan acara konsultasi publik mengenai rancangan peraturan negeri Batu Merah tentang mata rumah parentah dan rancangan peraturan negeri Batu Merah tentang pengangkatan, pelantikan, dan pemberhentian kepala pemerintah negeri.
Bertempat di salah satu hotel dalam kota Ambon, pada Rabu, 22/11/2023, Pemerintah kota Ambon memfasilitasi pelaksanaan kegiatan konsultasi publik yang menghadirkan Saniri, Kepala Dati, dan Warga Negeri Batu Merah, dari Keluarga Nurlette maupun dari Keluarga Hatala.
Pada awal pelaksanaan kegiatan, semuanya berjalan dengan lancar, mulai dari sambutan camat Sirimau yang diwakili sekretaris camat, dilanjutkan arahan wakil ketua DPRD kota Ambon, Rustam Latupono, yang menegaskan DPRD tidak memiliki kepentingan untuk mendukung siapapun dilantik sebagai kepala pemerintah negeri.
Yang dilakukan DPRD, kata Latupono, adalah mendorong agar seluruh kepala pemerintahan negeri dalam kota Ambon semuanya adalah kepala pemerintahan negeri yang definitif, guna memastikan proses pemerintahan desa/negeri dapat berjalan dengan baik.
Hal yang sama juga disampaikan Jafry Taihutu selaku ketua komisi I DPRD Kota Ambon yang juga ikut dalam acara tersebut, mengatakan tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini guna mencari solusi penyelesaian dengan menampung berbagai masukan dari masyarakat negeri Batu Merah.
Selanjutnya, saat akan dilakukan dialog bersama dengan menghadirkan ketua saniri dari keluarga mata rumah parentah Hatala, yang sebelumnya telah dilantik, muncul protes dari saniri negeri dari mata rumah parentah Nurlette, yang menolak keras atas pelantikan ketua saniri dari mata rumah parentah Hatala.
Hal ini membuat suasana pada pelaksanaan kegiatan acara konsultasi publik yang diselenggarakan terhenti, karena mendapat protes keras dari kubu keluarga mata rumah parentah Nurlette, yang meminta pemerintah kota Ambon bersikap lebih adil dan bijaksana dalam menyikapi persoalan ini dengan baik.
Ketegangan sempat terjadi dalam ruang kegiatan, namun berhasil ditenangkan oleh aparat kepolisian dari Babinkamtibmas yang dibantu oleh Babinsa dari TNI yang memiliki wilayah tugas pada desa Batu Merah.
Selanjutnya, sesuai informasi yang didapatkan, pelaksanaan kegiatan tersebut dilanjutkan pada lokasi gedung DPRD Kota Ambon bersama seluruh saniri negeri Batu Merah.
Terlihat hadir dalam acara tersebut, Wakil Ketua DPRD Kota Rustam Latupono, Ketua Komisi I DPRD Kota Ambon Jafry Taihutu, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kota Ambon Alvian Lewenussa, Kepala Bagian Hukum Kota Ambon, Penjabat Negeri Batu Merah, Babinsa, Babinkamtibmas, Saniri, Kepala Dati, dan Warga Negeri Batu Merah, dari Keluarga Nurlete maupun dari Keluarga Hatala.DMS