Jakarta – Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, menegaskan bahwa bocoran mengenai nama-nama menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran yang ramai tersebar di media sosial adalah hoaks.
“Klarifikasi ini perlu ditegaskan bahwa informasi tersebut jelas-jelas hoaks. Secara resmi, TKN tidak merilis informasi tersebut. Ada pihak lain yang melakukan inisiatif memberikan masukan,” ujar Sara di Pos Bloc, Jakarta, pada hari Rabu.
Meskipun TKN tidak mengetahui asal-usul pembuat atau penyebar bocoran tersebut, Sara menyatakan bahwa informasi tersebut lebih tepat dianggap sebagai prediksi.
“Semua informasi yang beredar merupakan prediksi yang dibuat oleh seseorang. Kami di TKN tidak memiliki keterlibatan dalam hal tersebut. Informasi ini diperoleh juga melalui pihak wartawan, bukan dari sumber internal,” tambahnya.
Sara juga mengungkapkan apresiasi terhadap bocoran kabinet yang memuat tokoh-tokoh yang diharapkan dapat bergabung dalam kabinet Prabowo-Gibran.
“Kami mengapresiasi beberapa hal yang terdapat dalam bocoran tersebut. Banyak tokoh yang kami harapkan dapat mewakili kita semua di posisi-posisi tertentu. Tentunya, kami berharap juga adanya representasi yang lebih banyak dari kalangan anak muda,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sara juga menyoroti penambahan posisi baru dalam bocoran kabinet tersebut, seperti posisi “menteri muda”. Namun, dia menegaskan bahwa informasi tersebut tidak dapat dipercaya.
“Kami melihat bahwa terdapat ide-ide positif, seperti adanya kemungkinan untuk mendudukkan menteri muda, yang sebelumnya jarang muncul dalam struktur kabinet. Ini merupakan aspirasi yang patut diapresiasi,” tegasnya.
Sebelumnya, pamflet yang berisi bocoran daftar menteri kabinet Prabowo-Gibran menjadi perbincangan hangat di media sosial. Namun, TKN menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar.
Pasangan Prabowo-Gibran unggul dalam hasil hitung cepat Pilpres 2024 di beberapa lembaga survei. Hasil sementara dari KPU RI juga menunjukkan keunggulan mereka dalam perolehan suara.
Berdasarkan hasil penghitungan suara Pilpres 2024 oleh KPU RI per Rabu, 21 Februari 2024 pukul 21:00 WIB, Prabowo-Gibran memperoleh suara sebanyak 58,81 persen, diikuti oleh Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 24,14 persen, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 17,05 persen. DMS/AC