Jakarta – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus berupaya mendekatkan musik orkestra kepada masyarakat luas melalui penyelenggaraan Konser Kemerdekaan Gita Bahana Nusantara 2024.
Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kemendikbudristek, Irini Dewi Wanti, mengungkapkan antusiasme masyarakat, terutama generasi muda, terhadap musik orkestra terlihat jelas dalam konser yang digelar di Taman Museum Fatahillah, Jakarta. “Kami ingin anak-anak muda lebih dekat dengan musik, khususnya musik orkestra,” ujarnya usai acara tersebut pada Sabtu malam.
Konser yang dimulai pukul 19.30 WIB ini tidak hanya bertujuan mengikis stigma eksklusif yang kerap melekat pada musik orkestra, tetapi juga menawarkan pengalaman musik yang lebih kreatif bagi generasi muda. Irini menambahkan bahwa kombinasi musik orkestra dengan lagu-lagu pop terkini menjadi pendekatan yang efektif untuk membangkitkan rasa nasionalisme di kalangan anak muda.
Tahun ini, konser tersebut melibatkan 191 pemuda dari 33 provinsi di Indonesia, terdiri dari 70 anggota tim orkestra dan 121 anggota tim paduan suara. Mereka menampilkan berbagai lagu nasional, lagu daerah, hingga lagu pop dengan aransemen yang kreatif dan memasukkan unsur-unsur etnik Nusantara. Instrumen tradisional seperti suling, sape, kendang, tehyan, hingga talempong turut mewarnai penampilan mereka.
Konser ini juga menandai 21 tahun kehadiran dan peran serta Gita Bahana Nusantara dalam berbagai acara kenegaraan. Dipimpin oleh konduktor Eki Satria, alumni Gita Bahana Nusantara 2006-2010, konser ini juga berkolaborasi dengan grup Bratayudha, Team Roro, serta penyanyi Keisya Levronka, yang menambah keunikan dan daya tarik acara tersebut. DMS/AC
