Masohi (DMS) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Maluku tengah (Malteng) berencana menggelar debat kandidat untuk empat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati.
Komsiner KPU Bidang SDM dan Parmas KPU Malteng Samsudin Makuituin menjelaskan debat kandidiat akang berlangusng di Bailo Ir Sukarno pada 7 November mendatang.
Mendahului pelaksanakan debat kandidat, telah membentuk tim perumus untuk membantu KPU dalam menyusun Isu-isu strategis untuk bahan debat para kandidat.
Dikatakan Samsudin KPU selaku penyelenggara berencana menghadirkan sebanyak para panelis berdasarkan Petunjuk Teknis (Juknis) No. 1363/2024 tentang Pelaksanaan Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Serta Walikota dan Wakil Walikota, para panelis berasal dari kalangan Profesional, Akademisi dan/atau Toko Masyarakat saat debat kandidat diselenggarakan.
Debat kandidat ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada para calon pemimpin memaparkan visi dan misi serta program kerja untuk diketahui publik. Selain itu, diharapkan dapat menjadi ajang bagi masyarakat untuk dapat menilai serta menyelidiki dengan betul keseriusan para kandidat terhadap isu-isu penting di Maluku Tengah.
Tim perumus maupun Panelis untuk debat terbuka antar pasangan calon, telah memenuhi kualifikasi diantaranya ; memiliki integritas, jujur, bersimpatik, bersikap netral, tidak berpihak terhadap pasangan calon tertentu.
Insert Komsiner KPU Bidang SDM dan Parmas KPU Malteng Samsudin Makuituin
Diketahui Pilakda Maluku Tengah akan diikuti empat pasangan calon yakni Mirati Dewaningsih-Daniel W Nirahua. Pasangan dengan akronim “MANISE’ ini dikukung Partai NasDem, Hanura, Perindo, PPP dan PSI.
Paslon Ibrahim Ruhunussa- Liliana Aitonam “NUSAINA” didukung Partai Gelora, Garuda, PKN, Buruh, UMAT dan PBB
Paslon Andi Munaswir -Tina Welma Tetelepta, didukung PDIP dan PKB sedangkan Paslon Zulkarnain Awat Amir-Mario Lawalata “BANGKIT” didukung Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat dan PAN.
KPUD Malteng berharap Pilkada di bumi Pamahanunusa berjalan dengan lancar, adil dan demokratis, dengan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat Maluku Tengah.DMS