Piru,Seram Bagian Barat (DMS) – Seorang warga Desa Tomalehu, Kecamatan Amalatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Abdul Ajis Manuputty (32), tewas ditikam saat hendak membeli rokok di sebuah toko di Desa Hualoy.
Pelaku yang diduga bernama Hamid Hehanussa, warga Desa Hualoy, berhasil ditangkap pada Jumat (17/1/2025) pukul 06.00 WIT di kawasan hutan sekitar desa tersebut.
Insiden tragis ini memicu kemarahan keluarga korban. Mereka memblokir jalan utama Desa Tomalehu dengan membuat pondasi semen pada Jumat pagi. Jalan tersebut merupakan jalur lintas utama di Pulau Seram yang menghubungkan Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku Tengah, dan Seram Bagian Timur.
Tujuan pemblokiran adalah untuk memastikan pelaku benar-benar telah ditangkap. Keluarga korban meminta polisi menunjukkan foto pelaku sebagai bukti penangkapan.
Setelah pelaku berhasil diamankan, polisi bersama TNI, keluarga korban, dan warga setempat bekerja sama untuk membuka blokade tersebut. Saat ini, kondisi keamanan di wilayah tersebut telah kondusif. Arus lalu lintas menuju tiga kabupaten di Pulau Seram dan menuju Pulau Ambon kembali lancar.
Penangkapan ini berkat kerja sama antara Kapolsek Kairatu Timur, Ipda Lodewyk Alfons, Kepala Desa Hualoy Arif Tubaka, serta pihak keluarga pelaku.
Kapolres Seram Bagian Barat, AKBP Dennie Andreas Dharmawan, mengimbau masyarakat Desa Hualoy dan Tomalehu untuk tetap menjaga ketenangan dan keamanan di wilayahnya.
Pihak kepolisian masih mendalami kasus ini untuk mengungkap motif di balik aksi kekerasan yang menewaskan salah satu warga Tomalehu tersebut.DMS