Ambon, Maluku (DMS) – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Maluku menyiapkan strategi untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang menjelang bulan Ramadan hingga perayaan Idul Fitri.
Kepala Dishub Maluku, Malawat, menjelaskan bahwa jika terjadi peningkatan permintaan armada transportasi laut maupun penumpukan penumpang di sejumlah dermaga di Maluku, pihaknya akan menambah armada transportasi, terutama pada jalur laut.
Menurut Malawat biasanya, PT PELNI Cabang Ambon menyiapkan tiga kapal tambahan khusus untuk melayani rute dengan permintaan tinggi selama Ramadan hingga Idul Fitri,
Selain itu, Dishub Maluku juga terus melakukan monitoring dan pengawasan terhadap kapal perintis. Jika terjadi lonjakan penumpang di dermaga tertentu, maka akan dilakukan deviasi terhadap kapal-kapal dengan rute searah agar dapat mengakomodasi peningkatan permintaan dan mencegah penumpukan penumpang.
Di sektor transportasi penyeberangan, saat ini terdapat empat kapal yang aktif beroperasi, sementara satu kapal dalam kondisi tidak beroperasi. Namun, demi memenuhi kebutuhan masyarakat, kapal yang tidak beroperasi tersebut akan diaktifkan kembali.
Jika masih belum mencukupi, Dishub Maluku akan menambah frekuensi perjalanan kapal penyeberangan.
Tak hanya di sektor transportasi laut, Dishub Maluku juga menyiapkan strategi untuk mengurai kemacetan di jalur darat, khususnya di ruas jalan Yos Sudarso Ambon dan Jalan Kapten Pierre Tendean di Desa Halong.
Kemacetan di kawasan ini kerap terjadi akibat kedatangan kapal PELNI dan kapal feri secara bersamaan, sehingga mengganggu arus lalu lintas.
Terkait pengalihan rute lalu lintas, Malawat menegaskan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan kepolisian, mengingat pengaturan lalu lintas merupakan kewenangan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polri.
Malawat mengimbau masyarakat Maluku untuk menggunakan transportasi yang telah disediakan oleh pemerintah sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Ia juga mengingatkan masyarakat agar bijak dalam mengatur pengeluaran, baik saat arus mudik maupun arus balik.(DMS)
