Berita Maluku Terkini Hari Ini
  • Berita Maluku
    • Berita Ambon
    • Berita Maluku Tengah
    • Berita Kabupaten Buru
    • Berita Buru Selatan
    • Berita Seram Bagian Barat
    • Berita Seram Bagian Timur
    • Berita Tual
    • Berita Kepulauan Kei
    • Berita Kepulauan Aru
    • Berita Kepulauan Tanimbar
    • Berita Maluku Barat Daya
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hiburan
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Lifestyle
  • Station
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Berita Maluku Terkini - Radio DMS
No Result
View All Result

1.235 WNI Jadi Korban Perdagangan Orang di ASEAN, Myanmar Paling Banyak

Radio DMS 1027FM by Radio DMS 1027FM
Tuesday, 29 April 2025
in Hukum
0
TPPO

Jakarta (DMS) – Sebanyak 1.235 warga negara Indonesia (WNI) menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di kawasan Asia Tenggara sepanjang 2024–2025. Mayoritas korban ditemukan di Myanmar, diikuti Kamboja dan Laos.

Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, menyampaikan bahwa pemulangan korban terbanyak berasal dari Myanmar.

Berita Lainnya

China Pecat 2 Jenderal Top dalam Operasi Antikorupsi

MK Ubah Pasal Terkait Imunitas Jaksa, Ini Kata Kejagung

Purbaya Siap Tindak Oknum Bea Cukai Penghambat UMKM

“Pada 2024, hanya 26 WNI yang dipulangkan dari Myanmar, namun melonjak drastis menjadi 698 orang pada 2025,” ujar Karding dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI di Jakarta, Senin (28/4).

Sementara itu, pemulangan dari Kamboja tercatat 391 orang pada 2024 dan 82 orang pada 2025, sehingga total 473 orang. Dari Laos, jumlah korban mencapai 38 orang dalam dua tahun terakhir.

Selain itu, laporan pengaduan pekerja migran juga meningkat. Sepanjang 2025, tercatat 43 pengaduan dari Kamboja, 7 dari Myanmar, dan 8 dari Laos, yang diterima melalui jalur resmi, media sosial, hingga laporan masyarakat.

Karding menambahkan, sepanjang masa jabatannya hingga Maret 2025, P2MI berhasil menggagalkan keberangkatan 7.701 calon pekerja migran ilegal.

Namun, tantangan besar masih dihadapi, terutama karena banyak calon pekerja menggunakan visa wisata untuk memasuki negara-negara seperti Laos, Kamboja, dan Myanmar.

“Mereka rata-rata berangkat menggunakan visa wisata, sehingga sulit dicegah di pos imigrasi,” ujarnya.

Ia juga mengungkap modus sindikat TPPO yang semakin canggih, antara lain melalui penyebaran iklan lowongan palsu di media sosial, perekrutan tanpa perusahaan resmi, penggunaan visa wisata dan tiket pulang-pergi untuk mengelabui petugas, serta pemberangkatan kelompok kecil melalui jalur darat, udara, maupun laut.

Karding menyebut para korban kerap diberangkatkan melalui pelabuhan tikus di Batam atau jalur darat dari Kalimantan ke Malaysia sebelum menuju negara tujuan.

“Mereka disamarkan seolah-olah berwisata. Mereka dimake-up supaya tampak seperti turis,” tuturnya.DMS/CC

Tags: Aseanberita ambonBerita MalukuMyanmarPerdaganganTPPOWNI
Previous Post

16 Zona Megathrust di Indonesia Berpotensi Gempa Dahsyat dan Tsunami

Next Post

Handuk Bersih Belum Tentu Aman, Waspadai Sarang Mikroba di Baliknya

Berita Terkait

china pecat he weidong
Hukum

China Pecat 2 Jenderal Top dalam Operasi Antikorupsi

Friday, 17 October 2025
gedung kejagung
Hukum

MK Ubah Pasal Terkait Imunitas Jaksa, Ini Kata Kejagung

Friday, 17 October 2025
Purbaya Siap Tindak Oknum Bea Cukai Penghambat UMKM
Hukum

Purbaya Siap Tindak Oknum Bea Cukai Penghambat UMKM

Friday, 17 October 2025
mk kabulkan uji
Hukum

MK: Warga Turun-temurun di Hutan Bisa Berkebun Tanpa Izin Asal Tak Komersia

Thursday, 16 October 2025
sheikh hasina
Hukum

Jaksa Bangladesh Tuntut Hukuman Mati untuk Mantan PM Sheikh Hasina

Thursday, 16 October 2025
nusakambangan
Hukum

140 Pegawai Lapas Bermasalah Akan Dilatih di Nusakambangan

Thursday, 16 October 2025
Next Post
Handuk

Handuk Bersih Belum Tentu Aman, Waspadai Sarang Mikroba di Baliknya

STREAMING


Download Aplikasi Radio DMS
Berita Maluku Ambon dan Radio Di AmbonBerita Maluku Ambon dan Radio Di AmbonBerita Maluku Ambon dan Radio Di AmbonBerita Maluku Ambon dan Radio Di Ambon

 

Berita Maluku Terkini – Radio DMS

Portal berita yang menyediakan berita ambon, berita maluku, berita maluku hari ini, dan berita ambon hari ini aktual dan terpercaya.

MEDIA GROUP

  • DMS 102,7 FM Ambon
  • Carang TV Ambon
  • Duta 90,9 FM Ambon
  • Duta 98,7 FM Masohi
  • Ambon 96,8 FM Ambon

ALAMAT RADIO DMS

Studio & Kantor

JL. AY. PATTY No. 21, Lt. 2 AMBON, MALUKU 97124
Telp. : 0911-353325, 341900, 353329
Fax. : 0911-347423
Email : marketing@radiodms.com / emahaly@yahoo.com

 

 

  • Disclaimer
  • DMS MEGA Hits
  • DMS Trend 21
  • Home
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Station Radio Di Ambon
  • Tentang Kami

Copyright © 2024. Radiodms.com. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Berita Maluku
    • Berita Ambon
    • Berita Maluku Tengah
    • Berita Kabupaten Buru
    • Berita Buru Selatan
    • Berita Seram Bagian Barat
    • Berita Seram Bagian Timur
    • Berita Tual
    • Berita Kepulauan Kei
    • Berita Kepulauan Aru
    • Berita Kepulauan Tanimbar
    • Berita Maluku Barat Daya
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hiburan
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Lifestyle
  • Station

Copyright © 2024. Radiodms.com. All rights reserved.