Masohi, Malteng (DMS) – Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah menerima bantuan alat dan sarana produksi pertanian dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, kepada sejumlah kelompok tani di pelataran Kantor Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura,Senin (19/05).
Bupati Zulkarnain menyampaikan bantuan tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung peningkatan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani.
Ia menegaskan sektor pertanian memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi daerah, baik dari sisi penyediaan pangan, peningkatan pendapatan petani, maupun penyerapan tenaga kerja.
Bantuan ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan efisiensi produksi petani di Maluku Tengah. Ia juga menekankan pentingnya pemanfaatan bantuan secara optimal dan tepat sasaran.
Bupati menginstruksikan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura untuk melakukan pendampingan serta pengawasan terhadap pemanfaatan alat dan sarana yang diberikan agar bantuan ini disalahgunakan atau dipindahtangankan tanpa izin.
Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus memperkuat sektor pertanian melalui dukungan program dan peningkatan kapasitas petani.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Maluku Tengah, Arsad Slamat, menjelaskan rincian bantuan yang disalurkan meliputi, Benih Padi Inbrida Sawah 4.500 Ha, Benih Padi Gogo 4.500 Ha, Benih Jagung, 3.000 Ha, Combain Har vester Besar 5 Unit, Traktor Roda Empat 5 Unit, Traktor Roda Dua 30 Unit, Motor Roda Tiga (Tosa) 200 Unit
Cultivator 25 Unit, Pompa Air 100 Unit, Irigasi Tersier 10 Paket, RMU Kapasitas 6 Ton per Jam, 6 Unit, RMU Kapasitas 3 Ton per jam untuk Padi Gogo 5 Unit, Corn Seler 102 Unit, Power thresher multi guna 30 Unit, Bantuan Pestisida (Obat Hama dan Penyakit) 2.000 Liter, Bantuan Herbisida (Obat Rumput) 4.000 Liter, Kegiatan Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) di Kecamatan TNS 3 Paket.DMS











