Berita Maluku Tengah, Saparua – Puncak arus balik lebaran hari ke lima Idul Fitri 1445 hijriah di pelabuhan Ferry Umeputih, Desa Kulur, Pulau Saparua, Kabupaten Maluku berjalan aman dan lancar, Senin, 15/04/2024.
Marten Tabi Padang, Kapten Ferry KMP Layur, saat memberikan keterangan menjelaskan, arus balik lebaran kali ini ada terjadi peningkatan jumlah penumpang, namun semuanya dapat terlayani dengan baik. Tercatat dari tanggal 13 April, pihaknya melayani enam trip pelayaran dari biasanya hanya empat trip pelayaran.
Langkah penambahan trip pelayaran dari empat menjadi enam trip, guna memastikan penumpang arus balik semuanya dapat terlayani dengan baik, aman, dan lancar, sebagai bentuk komitmen memastikan masyarakat, terutama pengguna jasa angkutan laut khususnya Ferry, tidak tertunda keberangkatannya.
KMP Layur melayani keberangkatan tujuan pelabuhan Wailey yang berada di Desa Wailey, Negeri Latu, Kabupaten Seram Bagian Barat, dan juga rute sebaliknya dari Wailey ke Umeputih. Selain pelayaran dengan KMP Layur, terdapat juga KMP Samandar yang melayani beberapa rute lainnya.
Sementara itu, Abu Toisuta, salah satu calon penumpang, mengeluhkan minimnya fasilitas umum pada kompleks terminal pelabuhan ferry Umeputih di Desa Kulur. Ia mencontohkan saat ini tidak terdapat fasilitas WC umum pada lokasi terminal pelabuhan Umeputih.
Hal ini diharapkan menjadi perhatian pemerintah daerah, karena dirasa sangat penting, mengingat jika tidak dibangun akan sangat menyulitkan para penumpang saat akan membuang hajat. Oleh karena itu, sebagai warga, berharap hal ini dapat menjadi perhatian pemerintah termasuk ASDP.
Dengan kondisi cuaca yang bersahabat membuat rutinitas arus balik penumpang secara umum berjalan dengan aman dan lancar, pada sejumlah titik keberangkatan penumpang khususnya di wilayah Kabupaten Maluku Tengah hingga memasuki Idul Fitri hari kelima.DMS
