Flores Timur (DMS) – Sebanyak 49 rumah terbakar saat bentrokan warga dua desa di Kecamatan Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), pecah pada Senin (21/10/2024).
Kapolres Flores Timur, AKPB I Nyoman Putra Sandita mengatakan, puluhan rumah tersebut merupakan milik warga Desa Bugalima.
“Puluhan rumah ini dibakar sekitar pukul 05.30 Wita, oleh masyarakat dari Desa Ile Pati,” ujar Sandita dalam keterangannya, Senin.
Sandita mengungkapkan, bentrokan ini dipicu oleh persoalan tanah adat antara kedua pihak. Menurut informasi, masalah itu sudah terjadi sejak tahun 90-an hingga saat ini.
Sampai saat ini, aparat gabungan masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mereka melakukan penyekatan di perbatasan desa.
“Sat Reskrim sudah lakukan olah TKP terkait rumah yang dibakar dan korban yang meninggal dunia,” kata dia.
Sandita menambahkan, untuk sementara ada enam warga yang diamankan. Mereka sudah dibawa ke Polres Flores Timur guna proses pemeriksaan.
“Sedang dilakukan pemeriksaan oleh Satuan Reskrim,” pungkasnya.DMS/TC