Ambon, Maluku (DMS) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Pattimura Ambon mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi seiring masuknya musim hujan di wilayah Maluku.
Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Pattimura Ambon, Kamari, di Ambon, Selasa (3/6).mengatakan musim hujan di wilayah Maluku diperkirakan mulai terjadi pada awal Juni 2025. Cuaca buruk diprediksi akan melanda Kota Ambon dan sekitarnya dalam beberapa hari ke depan.
Dikatakn wilayah timur Indonesia, termasuk Maluku, telah memasuki periode musim hujan. Hal ini berdampak pada peningkatan intensitas hujan dan cuaca ekstrem.
Menurutnya, kondisi atmosfer di wilayah Maluku menunjukkan perlambatan dan perapatan massa udara, ditambah dengan suhu permukaan laut yang menghangat.
Fenomena ini memicu penguapan dan pembentukan awan konvektif yang dapat menyebabkan hujan lebat, angin kencang, hingga petir.
BMKG mengimbau masyarakat, terutama yang beraktivitas di luar ruangan atau di wilayah rawan bencana, untuk lebih waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.
Kamari mengingkan warga rutin memantau informasi prakiraan cuaca dari kanal resmi BMKG, baik melalui situs web, aplikasi, maupun media massa.
Sebagai langkah antisipasi, BMKG Stasiun Meteorologi Pattimura Ambon juga telah mengeluarkan surat edaran berisi peringatan dini cuaca buruk agar menjadi perhatian serius bagi masyarakat.DMS
