Berita Ambon – Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi (BPPJK) Wilayah Maluku, Rabu (30/06) telah menayangkan pelelangan fisik proses pembangunan revitalisasi pasar modern Ambon.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ambon, Melianus Latuihamallo, membenarkan hal itu, saat di wawancarai DMS Media Group, di Balaikota Ambon, Kamis (01/07).
“Pelelangan fisik pasar Mardika telah ditayang pada hari Rabu sore kemarin oleh BPPJK, dengan demikian maka satu bulan ke depan jika tidak ada halangan, pembangunan fisik pasar akan berjalan sesuai jadwal yaitu akhir bulan Juli”kata Latuihamallo.
Dikatakan, proses pembongkaran dan pembersihan lokasi revitalisasi lapak dan kios dikawasan Gedung Putih terus dilakukan oleh Dinas PUPR kota Ambon.
“Semuanya berjalan lancar walapun bersamaan dengan proses pembongkaran dilakukan. Pemerintah provinsi Maluku melalui tim yang ditunjuk sementara mengumpulkan puing-puing sisa pembongkaran gedung untuk selanjutkan di jual kembali dan hasilnya dimasukan ke kas daerah”ungkapnya
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan kota Ambon, Jhon Slarmanat, juga mengiyakan kalau proses revitalisasi akan berjalan sesuai yang direncanakan.
Revitalisasi pasar tradisional modern Mardika kota Ambon, dibangun dengan konsep modern yang terintegrasi dengan areal komersial, untuk memudahkan masyarakat membeli kebutuhan pokok, sekaligus akses transportasi.
Bangunan Pasar Mardika Ambon bakal digarap lebih modern dengan tinggi empat lantai dimana tahap pertama pengerjaan dimulai Juni 2021.
Revitalisasi pasar multi-years itu dibangun dengan konsep empat lantai di atas lahan seluas 7,29 meter persegi, diperkirakan dapat menampung kurang lebih 2000, los dan kios jualan.
Lantai satu pasar itu, nantinya mampu menampung sebanyak 586 meja los pedagang, 20 unit kios, termasuk pos keamanan, musholla juga parkiran motor dan mobil.
Sedangkan Lantai dua terisi 742 unit meja los, lantai tiga akan dibangun 389 unit kios, dan lantai empat dibangun ruang dagang yakni kios 146 unit, los 104 unit, ruang pujasera masing- masing 10 dan 12 unit.
Pasar ini diharapkan dapat menampung pedagang yang selama ini berjualan di badan jalan, sehingga seluruh aktivitas jual beli berlangsung dengan baik.DMS