Berita Maluku Tengah, Tulehu-Bupati Maluku Tengah Abua Tuasikal, meminta Saniri dan pejabat Kepala Pemerintah di empat Negeri adat yaitu Liang, Tengah-Tenagh,Tial dan Suli untuk segera memproses dan menetapkan Raja berdasarakan matah rumah parentah atau Kepala Pemerintah Negeri (KPN).
Hal ini ditegaskan Tuasiakal Abua saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Salahutu, Pulau Ambon Kabupaten Maluku Tengah, Kamis (24/03). Keinginana Bupati ini agar sebelum masa kepemimpinan dirinya bersama Wakil Bupati Marlalatu Leleury yang akan berkahir pada 8 September mendatang seluruh Raja di Kecamatan Salahutu sudah dilantik.
Tuasikal mengingatkan saniri dan pejabat di empat negeri itu agar menjalankan seluruh tahapan proses penetapan Raja dari mata rumah parenta dilakukan sesuai aturan adat sehingga tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari.
Bupati menegaskan pentingnya memperhatiakn norma adat mengingat sampai dengan saat ini proses penetapan siapa yang berhak menjadi Raja dari mata rumah parentah masih menjadi polemic.
Dalam Kunker di Kecamatan Salahutu, Bupati Tuasikal Abua bersama Ketua TP PKK Maluku Tengah DR.Hj. Amien Rua’tih Tuasikal menyerahkan bantuan pemberdayaan bagi warga di lima Kecamatan itu.
Bantuan yang diserahkan antara lain ketahanan pangan berupa cadangan beras pemerintah daerah dan sebanyak 6.5 ton dan penyerahan Pagu DD Dan ADD untuk lima negeri di Kecamatan itu yakni negeri Liang sebesar Rp. 1,3 miliar, negeri Waai Rp 1,3 miliar, negeri Tulehu Rp.1,5 miliar, negeri Tial Rp.1,1 miliar, negeri Tengah-Tengah Rp,1, miliar dan negeri Suli Rp.1,4 miliar.
Bantuan KUM Kreatif kerjasama Pemda dengan Bank Maluku kepada tiga pelaku UMKM dengan nilai bervariasi yaitu Rp 5-10 Juta serta bantuan hibah uang untuk Pembinaan Sepakbola kepada, Pengurus Tunas Harapan Football Club Negeri Liang Sebesar Rp.15.000.000.
Bupati Abbua Tuasikal, dalam sambutanya mengatakan, Pemerintah Daerah senantiasa ingin mendapat masukan sekaligus melihat langsung perkembangan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di wilayah Kecamatan salahutu, agar, dimasa sisa kepemimpinan dirinya bersama Wakil Bupati Marlaltu Leleury yang akan berkahir 8 September mendatang, berbagai program pemerintah daerah dapat diarahkan guna menjawab permasalahan yang dihadapi masyarakat setempat.
Bupati Tuasikal Abua juga mengingatkan, kepada pemerintah negeri di Kecamatan itu, agar tetap melaksanakan tugas-tugas pemerintahan yang diemban dengan penuh tanggungjawab bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di negeri masing-masing.
Terutama menghindari penyalahgunaan keuangan negeri, serta mampu mengajak seluruh masyarakat untuk selalu bersemangat dan tetap produktif membangun ketahanan ekonomi dan kesejahteraan keluarga.
Bupati juga berpesan kepada semua stakeholder di daerah itu, selalu bekerjasama, memantapkan ikatan kekeluargaan sebagai orang basudara serta terus mengembangkan semangat kebersamaan, dalam pembangunan demi mewujudkan”Maluku Tengah Yang Lebih Maju, Sejahtera dan Berkeadilan, Dalam Semangat Hidup Orang Basudara.
Disela-sela kunjungan di salahutu, Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua menghadiri pengukuhan Bunda PAUD Kecamatan Salahutu, oleh Bunda PAUD Maluku Tengah Dr Hj, Amien Rua’tih Tuasikal.
Amien Ru’ati Tuasikal juga menyerahkan Bantuan Sarana prasarana penyuluh KB yaitu 1 unit komputer dan 1 unit Printer.
Ru’ati Tuasikal yang juga Ina Parenting Maluku Tengah mengatakan, mengembangkan karakter anak sejak usia dini sangatlah penting, harapanya cakupan pendidikan yang diberikan dapat lebih luas dan lebih terfokus untuk pengawasannya sesuai tingkatannya.
Amien Rua’tih Tuasikal yang juga Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Maluku Tengah, mendorong kader PKK di kecamatan Leibar, untuk memberdayakan ekonomi masyarakat melalui berbagai kerajinan berbahan alam.
Dia berharap Pengurus dan kadernya PKK di Kecamatan leibar menjadi wadah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendapatan ekonomi hasil keluarga.
Pada kesempatan itu, Ruati berpesan, para ibu untuk mengelola kekayaan sumber daya alam. Menurutnya, kekayaan alam itu memiliki potensi meningkatkan perekonomi keluarga.
Berbagai upaya aplikatif seperti pemanfaatan kekayaan alam ini nantinya bisa menggerakkan ekonomi keluarga melalui peningkatan kemampuan berusaha. Terlebih, saat ini teknologi informasi pasar online sangat terbuka luas bagi semua pihak, sehingga dapat membantu transaksi berusaha.
Turut mendampingi Bupati bersama Ketua PKK dalam kunjungan di Leibar, Sekda Maluku Tengah Rakib Sahubawa, Ketua Dharma Wanita Ana Sahubawa, sertakepala OPD lingkup Pemkab setempat.DMS