Masohi,Malteng (DMS) – Sebanyak 142 jamaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Maluku Tengah resmi dilepas keberangkatannya oleh Bupati Zulkarnain Awat Amir, dalam sebuah acara yang berlangsung di halaman Gedung Islamic Center, Masohi, Minggu (18/5).
Para jamaah diberangkatkan menuju Embarkasi Antara Waiheru, Kota Ambon, sebelum melanjutkan perjalanan ke Arab Saudi.
Dari total jamaah, sebanyak 53 orang adalah laki-laki dan 89 orang perempuan. Termasuk di antaranya 50 jamaah lanjut usia (lansia) 20 pria dan 30 wanita.
JCH termuda adalah Ainun Mardia Azhari (23) dari Seram Utara, sedangkan yang tertua adalah La Tida (90) dari Gale-Gale. Turut berangkat pula seorang jamaah tuna netra, Muhammad Sahupala dari Negeri Siri Sori Islam.
Dalam sambutannya, Bupati Zulkarnain menyampaikan, ibadah haji merupakan karunia besar dari Allah SWT yang tidak semua orang dapatkan. Ia mengajak para jamaah untuk menunaikan ibadah dengan niat tulus, penuh kekhusyukan, serta menjaga kesehatan dan kekompakan selama di Tanah Suci.
“Ibadah haji adalah perjalanan spiritual yang penuh tantangan. Mari kita laksanakan dengan rasa syukur dan menjadi duta yang baik bagi daerah serta bangsa,” ujarnya.
Zulkarnain juga mengumumkan bahwa dirinya bersama istri, Betty Epsilon Idroos, turut menunaikan ibadah haji tahun ini. Ia meminta doa dari masyarakat agar seluruh jamaah diberi kelancaran dan kembali dalam keadaan sehat dan selamat.
Pelepasan jamaah ini turut dihadiri unsur Forkopimda, Ketua dan anggota DPRD, pejabat Pemkab Maluku Tengah, pimpinan OPD, tokoh agama, dan masyarakat.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tengah, melalui Kasubbag Tata Usaha Ibrahim Wailissa, menyampaikan bahwa kuota haji tahun ini sebanyak 144 orang. Namun dua di antaranya melakukan mutasi ke Provinsi Sulawesi Selatan, sehingga yang diberangkatkan dari Masohi berjumlah 142 orang.
JCH Maleng tergabung dalam Kloter 26 Embarkasi Haji Makassar (UPG), bersama jamaah dari Kabupaten Seram Bagian Timur, Buru, Buru Selatan, dan Pangkep (Sulawesi Selatan).
Sebanyak 102 jamaah diberangkatkan dari Masohi ke Ambon melalui jalur laut. Sementara sisanya, yang berasal dari kecamatan Salahutu, Leihitu, Banda, dan Saparua, telah lebih dahulu berada di Ambon.
Para jamaah akan terbang ke Tanah Suci melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, dan tiba di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah.
Mereka akan didampingi oleh tujuh petugas dari pemerintah daerah dan empat petugas dari Kementerian Agama.
Ibrahim menambahkan, saat ini daftar tunggu haji di Kabupaten Maluku Tengah mencapai 2.379 orang, dengan estimasi waktu keberangkatan hingga 18 tahun ke depan.DMS