Masohi, Malteng (DMS) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Maluku Tengah menggelar Sidang Paripurna Penyampaian Pidato Perdana Bupati Maluku Tengah terpilih, Zulkarnain Awat Amir, sekaligus Serah Terima Jabatan (Sertijab) Bupati Maluku Tengah, Selasa (04/03) di gedung DPRD Jl. R.A. Kartini, Kota Masohi.
Sidang paripurna ini dipimpin oleh Ketua DPRD Maluku Tengah, Herry Carl Men Haurissa, dan dihadiri oleh Wakil Bupati Maluku Tengah, Mario Lawalata, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), anggota DPRD, Sekretaris Daerah, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta camat se-Kabupaten Maluku Tengah.
Acara ini menandai peralihan kepemimpinan dari Penjabat (Pj.) Bupati Maluku Tengah, Rakib Sahubawa, kepada Bupati Maluku Tengah terpilih, Zulkarnain Awat Amir, yang akrab disapa Bang Ozan.
Dalam pidato perdananya, Bupati Zulkarnain menyampaikan visi kepemimpinan lima tahun ke depan bersama Wakil Bupati Mario Lawalata, yaitu membangun Maluku Tengah yang berdaya saing, sejahtera, rukun, dan damai.
Visi tersebut dituangkan dalam tagline Malteng Bangkit, yang mencerminkan semangat kebangkitan menuju masa depan lebih gemilang. Untuk mewujudkan visi tersebut, Zulkarnain-Mario menetapkan lima misi utama:
Membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang Berkualitas, Sehat, dan Terampil. Pendidikan yang berkualitas, layanan kesehatan prima, serta pelatihan keterampilan adaptif menjadi prioritas guna menciptakan masyarakat yang unggul dan siap menghadapi tantangan zaman.
Meningkatkan Daya Saing dan Stabilitas Perekonomian Daerah. Pemerintah daerah berkomitmen menggerakkan ekonomi berbasis potensi lokal, mengembangkan UMKM, menarik investasi, dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih, Efektif, dan Berdaya Saing. Transparansi dan pelayanan publik yang cepat serta efisien menjadi prinsip utama dalam tata kelola pemerintahan.
Membangun Ketahanan Sosial Budaya dan Lingkungan. Kerukunan dan harmoni antarwarga akan terus dijaga dengan memperkuat nilai-nilai kearifan lokal serta merawat lingkungan demi keberlanjutan generasi mendatang.
Meningkatkan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah. Infrastruktur yang memadai menjadi kunci pemerataan pembangunan di Maluku Tengah.
Zulkarnain menegaskan bahwa serah terima jabatan merupakan bagian dari mekanisme pemerintahan yang harus dijalankan sesuai aturan yang berlaku. Ia juga menekankan komitmennya dalam menjalankan visi dan misi yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat Maluku Tengah.
Bupati berharap sinergi antara eksekutif dan legislatif terus terjalin dengan prinsip kemitraan guna membangun Maluku Tengah yang lebih maju.
Ia juga menyoroti keterkaitan program Asta Cita Presiden RI dengan pembangunan daerah dan optimistis bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan DPRD akan mendorong kemajuan signifikan bagi Maluku Tengah.(DMS)
