Dobo, Kepulauan Aru (DMS) – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru melalui Dinas Kesehatan menggelar Gerakan Nasional Aksi Bergizi di halaman SMP Negeri 2 Dobo, Selasa (17/6/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pencegahan stunting sejak usia remaja dan mendukung pencapaian generasi emas Indonesia tahun 2045.
Kegiatan diawali dengan senam bersama, pemeriksaan kesehatan, dan pengukuran kadar hemoglobin yang diikuti siswa-siswi SMPN 2 Dobo.
Wakil Bupati Kepulauan Aru, Drs. Mohammad Djumpa, dalam sambutan tertulis Bupati mengatakan, Aksi Bergizi bertujuan menanamkan kebiasaan hidup sehat pada remaja.
Hal itu dilakukan melalui konsumsi tablet tambah darah (TTD) bagi remaja putri, membiasakan sarapan dengan gizi seimbang, serta mendorong aktivitas fisik secara rutin.
“Atas nama pemerintah daerah, kami mengapresiasi Dinas Kesehatan yang telah memfasilitasi kegiatan ini sebagai bagian dari pembangunan kesehatan berkelanjutan di Kepulauan Aru,” ujar Djumpa.
Bupati menambahkan, gizi seimbang merupakan fondasi kesehatan sejak usia remaja yang berdampak pada kualitas sumber daya manusia di masa depan. Ia juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama mengadvokasi pentingnya hidup sehat di kalangan pelajar.
“Pemerintah mendukung penuh program perbaikan gizi melalui berbagai kegiatan seperti senam bersama, makan bekal sehat, minum TTD, dan edukasi gizi bagi siswa,” lanjutnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Aru, dr. Wati Gunawan menjelaskan, Aksi Bergizi bertujuan mencegah anemia akibat kekurangan zat besi yang dapat menurunkan konsentrasi dan prestasi belajar siswa, khususnya remaja putri.
“Gerakan ini merupakan program nasional untuk meningkatkan kesadaran remaja putri agar rutin mengonsumsi TTD, menjaga pola makan bergizi, dan aktif secara fisik demi mencegah stunting dan anemia,” jelas Gunawan.
Kegiatan diakhiri dengan aksi minum tablet tambah darah secara serentak serta lomba “Isi Piringku” antar perwakilan kelas di SMPN 2 Dobo.DMS