Namlea (DMS) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buru menggelar debat pertama calon Bupati Buru untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, berlangsung di aula Kantor Bupati Buru, Rabu (23/10) malam.
KPU menetapkan tema debat yakni “Strategi Pembangunan Berkeadilan dan Berkelanjutan Menuju Kabupaten Buru yang Maju dan Sejahtera”
Panelis dihadirkan dengan latar belakang akademisi yaitu Muhamad Sehol, Al Walid Muhammad, Nazarudin Umar dan Abdul Manaf Tubaka
Debat kandidat dibuka Komisioner KPU Divisi Sosial Pendidikan Pemilih Parmad dan SDM, Saiful Kabau mewakili Ketua KPU Buru.
Empat pasangan calon yang turut berpartisipasi dalam debat ini adalah pasangan calon (paslon) nomor urut 01 Muhammad Daniel Rigan- Harjo Udanto Abukasmi, paslon nomor urut 2 Ikram Umasugi-Sudarmo, paslon nomor urut 3 Aziz Hentihu-Gadis Siti Nadia Umasugi dan paslon nomor urut 4 Amos Besan- Hamzah Buton.
Menariknya dalam debat predana ini calon bupati urut 3 Aziz Hentihu tidak didampingi pasanganya Gadis Siti Nadia Umasugi.
Saiful Kabau, dalam sambutannya mengatakan, tujuan debat calon bupati dan wakil bupati ini agar pasangan calon dapat menyampaikan dan mempresentasikan visi misi pasangan calon, yang nantinya akan menjadi program untuk membangun Kabupaten Buru.
Kegiatan debat calon Bupati dan Wakil Bupati Buru berlangsung meria dihadiri para pendukung dan simpatisan dari masing-masing pasangan dengan menyanyikan lagu yel-yel
Untuk debat kali ini KPU Buru membolehkan masing-masing paslon membawa 35 pendukung, sedangkan sisanya megikuti dari luar gedung.
Untuk mengamankan jalanya debat perdana ini Polres Buru menerjunkan sebanyak 183 personel.
Pengamanan dilakukan secara terbuka dan tertutup, baik paslon maupun para pendukung yang diperbolehkan masuk hanya mereka yang menggunakan ID khusus dari KPU Buru.
Kapolres Buru AKBP Sulastri Sukidjang mengatakan Pengamanan ini bertujuan untuk mencegah segala bentuk gangguan kamtibmas yang dimungkinkan bisa mengganggu jalanya debat tersebut
Selain pengamanan di lokasi debat, personel kepolisian juga melakukan penjagaan di berbagai titik strategis untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan mencegah terjadinya kerumunan massa yang berlebihan.DMS
