Ternate, Maluku Utara (DMS) – Densus 88 AT Polri bekerja sama dengan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melakukan sosialisasi pencegahan terorisme kepada jajaran perusahaan milik negara tersebut
Pegawai dan staf PT PLN (Persero) UIW MMU di lingkup Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) diberikan sosialisasi mengenai pencegahan terorisme dan penerapan sistem manajemen pengamanan.
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula di Ternate, Sabtu, menyampaikan sosialisasi ini bertujuan untuk mencegah penyebaran paham radikalisme di lingkungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), khususnya insan PLN.
Selain itu, kata dia, juga untuk memperkuat pemahaman dan kewaspadaan seluruh pegawai PLN dalam menghadapi ancaman radikalisme dan terorisme.
“Ekstremisme dan aksi terorisme bisa saja terjadi, baik dari lingkungan luar maupun internal. Nah, ini yang perlu kita cegah dengan sosialisasi seperti ini,” kata Awat.
Kegiatan sosialisasi itu diselenggarakan dengan menggandeng Satgas Wilayah (Satgaswil) Malut Densus 88 AT Polri.
Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan Kepala Tim I Intelejen Sub Opsnap Intelejen Satgaswil Maluku Utara Densus 88 AT Polri, Ipda Herry Rinsampessy.
Herry Rinsampessy menyampaikan materi tentang strategi deteksi dini dan langkah pencegahan radikalisme di lingkungan kerja. Materi tersebut menekankan pentingnya kewaspadaan, pemahaman tentang radikalisme, serta langkah-langkah yang dapat diambil oleh pegawai BUMN untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi ancaman sejak dini.
Sementara itu, Manager PT PLN (Persero) UP3 Tobelo, Ramli Malawat mengapresiasi Densus 88 yang telah bersedia menyampaikan materi pada kegiatan tersebut.
Ramli menekankan pentingnya kegiatan ini untuk membangun kesadaran dan tanggung jawab bersama dalam menjaga keamanan lingkungan kerja dari pengaruh negatif paham radikal.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran tim Densus 88 yang telah memberikan pencerahan mengenai pencegahan radikalisme. Kami berharap seluruh pegawai PLN semakin memahami peran penting mereka dalam menjaga keamanan lingkungan kerja dan turut berkontribusi dalam mencegah potensi ancaman radikalisme di masyarakat,” ujar Ramli.
Melalui sosialisasi ini, kata dia, PT PLN (Persero) UP3 Tobelo berkomitmen untuk terus memperkuat upaya preventif dan membangun sistem pengamanan yang solid, sehingga lingkungan kerja dapat terjaga dari ancaman yang dapat mengganggu stabilitas dan keamanan di BUMN.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang positif dalam menciptakan lingkungan yang aman, berwawasan kebangsaan, dan berkomitmen pada integritas serta keamanan nasional,” ujarnya.DMS/AC