Berita Maluku Utara, Ternate – Dinas Kesehatan (Dinkes) Maluku Utara (Malut) menyatakan, Kasus aktif COVID-19 di 10 kabupaten/kota di provinsi itu terus mengalami penurunan dengan saat ini mencapai 51 orang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Maluku Utara (Malut) dr Rosita Alkatiri di Ternate, Sabtu (30/10/2021), mengatakan kasus aktif mencapai 51 orang diantaranya Kabupaten Halmahera Utara 28 orang, Halmahera Selatan 9 orang, Halmahera Barat 8 orang, Halmahera Tengah 4 orang serta Pulau Morotai dan Tidore Kepulauan, masing-masing satu orang.
Dari 51 orang kasus aktif COVID-19 itu, tujuh pasien yang menjalani perawatan di RSU dan 44 orang isolasi mandiri.
Dari tanggal 17 Oktober 2021, tiga kabupaten di Maluku Utara nol kasus, yakni Pulau Taliabu, Kabupaten Kepulauan Sula dan Halmahera Timur, sedangkan 10 daerah lainnya masih masuk zona kuning (resiko rendah) pandemi COVID-19, yakni Kabupaten Halmahera Utara, Halmahera Selatan, Halmahera Barat, Halmahera Tengah, Halmahera Timur, Kota Ternate, Kota Tidore Kepulauan, Kepulauan Sula, Pulau Morotai, serta Pulau Taliabu.
Berdasarkan rekapitulasi data vaksinasi COVID-19 dari Dinkes Malut di 182 fasilitas kesehatan untuk Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan tahap I sebanyak 12.554 orang, pelayanan publik 92.885 orang dan lansia 10.122 orang. Dan juga untuk kalangan remaja usia 12 hingga 17 tahun mencapai 31.420 orang atau 21,5 persen dari total sasaran.
Berdasarkan laporan harian Dinas Kesehatan Malut, jumlah keseluruhan pasien terkonfirmasi COVID-19 per 29 Oktober 2021 sebanyak 12.074 orang, kasus sembuh 11.720 orang, meninggal dunia 303 orang, kasus aktif 51 orang. DMS