Berita Papua, Sentani – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Jayapura menyatakan kesiapannya untuk melakukan ekspor ikan perdana ke Malaysia pada Juli 2023 sebagai langkah awal kerja sama perikanan.
Kepala DKP Jayapura Rudi Saragih mengatakan, kelompok nelayannya siap melakukan kegiatan ekspor ikan setelah melakukan penandatanganan kerja sama perikanan dengan PT Salmon Enterprise dari Malaysia.
“Ini merupakan langkah maju bagi industri perikanan di Kabupaten Jayapura, pada prinsipnya kami berharap perekonomian nelayan kami bisa meningkat dari kegiatan ekspor ikan,” kata Rudi.
Menurut Rudi, pihaknya siap mendukung para nelayan dalam melakukan kegiatan ekspor ikan, terutama Malaysia yang baru saja melakukan kerjasama perikanan.
“Kita sudah mulai ekspor ikan dari tahun 2017 ke Hongkong dan Jepang, sedangkan ke Malaysia baru pertama kali,” ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa pada awal ekspor ikan di tahun 2017, hanya enam ton yang diekspor dan di tahun 2018 meningkat menjadi tujuh ton.
Pada tahun 2019 hingga pertengahan 2021, ekspor ikan sempat terkendala karena pandemi COVID-19, dan pada Agustus 2021, pihaknya kembali mengirim 112 ton ikan.
Dari rekam jejak ekspor ikan sejak 2017, investor dari Malaysia telah menjalin kerja sama perikanan.
“Melalui kerja sama yang sudah dibangun dengan Malaysia, kami bisa memaksimalkan kegiatan ekspor ikan dari Kabupaten Jayapura pada tahun 2023 ini,” ujarnya. DMS