Berita Ambon – Menjelang hari raya Idulfitri 1442 hijriah, harga daging dan ayam beku mengalami kenaikan yang cukup siknifikan, menumbus angka Rp28.000/kg yang diperdagangkan pada lokasi pasar tradisional Mardika kota Ambon.
Amir salah seorang pedagang Ayam beku yang sehari – hari berjualan di pasar Arumbai Mardika saat di wawancarai Tim DMS Media Group pada Sabtu 08/05/2021 menjelaskan, harga ayam yang dijual telah mengalami kenaikan sejak seminggu yang lalu. Dimana harga ayam yang dijual mereka sebelumnya hanya Rp22.000/kg, kini mengalamai kenaikan hingga mencapai Rp28.000/kg.
Dirinya mengatakan, kenaikan seperti saat ini diduga ada unsur kesengajaan dari pihak agen yang menahan stok, sehingga ayam yang dijual mereka terbatas, karena banyak dicari pembeli di bulan suci Ramadhan dan hal inilah yang memicu kenaikan pada tingkat pedagang.
Dirinya memperkirakan, kenaikan harga ayam beku yang terjadi saat ini akan terus mengalami kenaikan pada tiga hari terakhir jelang Idul Fitri, jika stok dari agen terbatas, maka kemungkinan penjualan bisa mencapai Rp34.000/kg.
“Sekarang harga pengambilan sudah 28 ribu jadi kalau ayam 2,3 atau 2,5, maka haraga 70 lebih hampir 80 ribu , naik sudah ada satu minggu lebih” Ujarnya.
Sementara itu Udin salah seorang penjual telur dan beberapa jenis sembako lainya saat di wawancarai tentang harga telur yang biasanya sering terjadi kenaikan pada hari – hari menjelang Idulfitri menjelaskan, dibandingkan dengan tahun sebelumnya di tahun ini, telur mengalami penurunan harga.
Dimana sebelumnya satu rak telur dijual dengan harga Rp54.000 per raknya, kini hanya Rp48.000, per rak, sementara harga perbutir sebelum bulan suci Ramadhan dijual Rp1.800/butir, kini dijual Rp1.600/butir .
Sementara beberapa jenis barang lainya seperti sayuran dan bumbu masak yang dijual para pedagang seperti cabe yang beberapa waktu lalu mengalami kenaikan hingga menembus angka Rp150.000 per kilonya kini berangsur-angsur mengalami penurunan pada harga semula dikisaran 40 hingga 50 ribuan/kg.DMS