Berita Ambon – Harga cabai yang ditawarkan para pedagang di lokasi pasar tradisional Kota Ambon pada seminggu terakhir, cenderung bergerak naik jika dibandingkan sebelumnya. Kenaikan harga Cabai baik rawit maupun cabai besar melonjak drastis lebih dari 50% .
Hasil pantauan di lokasi pasar Mardika, Sabtu (09/10), para pedagang menawarkan harga cabai rawit Rp65.000 hinnga 70.000/Kg, naik dari sebelumnya Rp30.000/Kg.
Harga eceran dijual Rp8.000/cupak (ukuran satu kaleng susu kental manis), dan Rp5.000/tumpuk kecil
Sedangkan cabai keriting panjang yang awalnya dijual Rp25.000 naik menjadi Rp40.000/Kg.
Arsyad, salah satu pedagang di pasar Mardika yang ditemui DMS Media Group di lokasi penjualan menkonfirmasi, harga cabai rawit mengalami kenaikan sejak beberapa hari lalu demikian juga dengan cabai keriting.
Dikatakan kenaikan harga, mengikuti harga jual petani di sentra produksi yang ada di Masohi Kabupaten Maluku Tengah, Kabupetan SBB dan Kabupaten Buru, termasuk Cabai yang didatangkan dari Surabaya dan Makassar. Belum lagi pengaruh intensitas hujan dan biaya transport sampai di pasar cukup mahal.
Sama halnya dengan Arsyad, Ibu Eka juga mengaku, harga cabai ini mulai naik tiga hari terakhir. Kalaupun terjadi perubahan harga, maka turun atau naik dalam kurung waktu dua hingga tiga hari, kemudian berubah lagi.
Naiknya harga cabai juga turut diikuti naiknya harga bawang putih dari sebelumnya Rp.26.000/Kg naik menjadi Rp40.000/kg. Harga bawang merah yang ditawarkan para pedagang sekarang ini di pasar Rp60.000/Kg.
Untuk jenis sayuran yang didatangkan dari Manado dan Surabaya seperti kentang hargnya tebilang normal dijula Rp.15.000/ demikian juga untuk sayur kol ditawarkan pedagang Rp8000/Kg.DMS
