Ambon, Maluku (DMS) – Komoditas hasil perkebunan berupa cengkih bergerak naik ke angka 103 ribu per kilo sejak awal November 2024.
DMS Media Group, Sabtu, 16/11/2024 menemui beberapa Pengepul di kawasan pertokoan Mardika dan Batu Merah Ambon, menuturkan adanya kenaikan harga penjualan cengkih di kota Ambon sejak awal November, bersamaan dengan panen raya di sejumlah daerah seputar kota Ambon, pulau Buru dan pulau Seram.
Amin Masawoy, salah satu pemebeli komoditi perkebunan yang membuka usaha di kawasan pertokoaan Batu Merah menjelaskan harga cengkih saat ini naik dari sebelumnya Rp101 ribu menjadi Rp102 hingga 103 ribu per kilo.
Dikatakan Masawoy, dengan adanya musim cengkih saat ini, pembelian dapat mencapai 500 hingga satu ton setiap harinya dan merata hampir disemua toko yang membeli hasil pertanian di kawasan Batu Merah dan Mardika.
Masawoy memperkirakan kenaikan masih akan terjadi kusus untuk komoditi cengkih pada awal tahun baru nanti diatas angka 110 ribu per kilo gram.
Sementara disinggung soal harga pala, kopra dan cokolat, Saat ini kata Masawoy, untuk jenis pala super dibeli dengan harga Rp85 ribu per kilo dan pala campur Rp80. Per kilo, khusus untuk fuli atau bunga pala dibeli dengan harga Rp200 ribu per kilo, sedangkan kopra Rp12 ribu per kilo, harga ini masih sama dengan harga sebelumnya.
Seperti diketahui, harga komoditas hasil perkebunan yang dipatok pengumpul di kota Ambon merupakan mekanisme pasar yang berlaku mengikuti perkembangan harga di pasar utama di pulau Jawa, seperti Surabaya.DMS
