Ambon, Maluku (DMS) – Harga beberapa jenis ikan di Pasar Mardika, Kota Ambon, mengalami kenaikan signifikan dalam beberapa hari terakhir. Harga per bakul yang sebelumnya berada di kisaran Rp600.000 hingga Rp700.000, kini melonjak menjadi Rp800.000 hingga Rp850.000 per bakul.
“Iya, sekarang harga ikan naik cukup tinggi, khususnya untuk jenis kawalinya dan komu. Saya beli ikan kawalinya satu bakul sudah Rp800 ribu, padahal biasanya cuma Rp700 ribu,” ujar Ibu Lisa, salah satu pedagang ikan di Pasar Mardika, saat diwawancarai. “Untuk ikan komu malah lebih mahal, sekarang Rp850 ribu per bakul, dari sebelumnya Rp750 ribu. Kenaikan ini karena cuaca buruk, jadi banyak nelayan tidak melaut.”
Untuk tingkat eceran, ikan jenis kawalinya dan komu dijual dengan harga Rp20.000 per tempat, tergantung ukuran, dengan isi 6 hingga 8 ekor per tempat.
Kenaikan harga ini juga dibenarkan oleh pedagang lainnya, Ibu Melly Lakatompessy. “Memang sudah beberapa hari ini harga ikan naik terus. Bukan cuma kawalinya dan komu, tapi juga momar. Penyebabnya ya karena cuaca buruk dan ikan susah didapat,” jelas Melly.
Kondisi cuaca buruk yang melanda wilayah perairan Maluku selama sepekan terakhir disebut sebagai faktor utama penyebab menurunnya aktivitas melaut para nelayan, yang berdampak langsung pada berkurangnya pasokan ikan di pasar.
Selain ikan, sejumlah bahan kebutuhan dapur seperti cabai, tomat, bawang, dan sayur-mayur juga mengalami kenaikan harga. Tomson, pedagang bumbu masak di kawasan Pasar Mardika, mengatakan, “Harga cabai rawit sekarang bisa tembus Rp100 ribu per kilo, tergantung kualitasnya. Tomat juga naik, sekarang Rp20 ribu sampai Rp30 ribu per kilo. Bawang merah dan putih pun ikut naik, sekitar Rp70 ribu sampai Rp80 ribu per kilo.”
Meski harga kebutuhan pokok melonjak, warga tetap berbelanja seperti biasa. “Mau bagaimana lagi, tetap harus beli. Tidak ada pilihan lain,” kata Daria, warga Batu Merah yang ditemui saat belanja di Pasar Mardika.
Warga juga menyoroti absennya kebijakan penanganan dari pemerintah. “Biasanya kalau harga naik begini, ada operasi pasar. Tapi sekarang belum kelihatan sama sekali,” tambah Daria.DMS