Batam (DMS) – Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) gabungan kembali melanjutkan pencarian korban speed boat milik PT Jeni Prima Sukses (JPS) yang tenggelam di perairan Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau. Memasuki hari kelima pencarian, upaya ini dimulai Jumat (13/12) pukul 06.30 WIB dengan cakupan area pencarian seluas 45 mil laut.
“Pencarian hari kelima ini fokus menemukan korban atas nama Mike, pria 30 tahun asal Bangka,” ujar Kasi Operasi Kantor SAR Tanjungpinang, Ahmad Efendi, Jumat (13/12).
Tim SAR gabungan melibatkan lebih dari 100 personel dari berbagai instansi, termasuk:
- Kantor SAR Tanjungpinang (9 personel)
- Pos SAR Tanjung Balai Karimun (5 personel)
- PLP TUB (10 personel)
- KSOP TBK (8 personel)
- Polair Polda Kepri (5 personel)
- Nelayan setempat (30 orang)
Sarana yang digunakan meliputi kapal-kapal patroli, alat selam, alat komunikasi, dan peralatan posko SAR. Salah satunya adalah RIB 01 Tanjung Balai Karimun dan kapal patroli tipe C Polda Kepri.
Kronologi Kejadian
Insiden ini terjadi pada Senin (9/12) sekitar pukul 07.00 WIB. Speed boat sepanjang 19 kaki dengan mesin 40 PK itu berangkat dari Desa Bulah Patah, Kecamatan Sugie Besar, menuju Kecamatan Moro dengan membawa enam karyawan dan peralatan kerja.
Setelah menempuh perjalanan sekitar 40 menit, cuaca mendadak berubah. Gelombang besar menghantam speed boat hingga tenggelam.
Dua orang selamat, yaitu Sunardi (28) dan Samsur (40). Tiga korban lainnya ditemukan meninggal dunia, yaitu Dan (20), Indra (40), dan Yat (50). Saat ini, Mike (30) masih dalam pencarian.
Ahmad Efendi mengungkapkan bahwa kondisi cuaca pagi ini cukup cerah, mendukung kelancaran operasi pencarian di wilayah Kabupaten Moro.
Pencarian ini terus menjadi prioritas utama hingga seluruh korban ditemukan. DMS/AC