Jakarta – Asbes sebagai salah satu material bangunan rumah disebut bisa memicu sejumlah masalah kesehatan. Bahkan Dinas Kesehatan DKI Jakarta secara resmi melarang asbes digunakan untuk pembangunan rumah.
Memang apa saja bahayanya?
Asbes sebenarnya merujuk pada jenis mineral yang banyak digunakan untuk atap rumah oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.
Merujuk berbagai sumber, asbes memang lebih murah dan ringan jika dibandingkan dengan genteng tanah bata yang sebenarnya jauh lebih tahan lama.
Tapi jika merujuk pada Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, asbes justru masuk kategori bahan beracun.
Saking beracun, CDC bahkan menyebut ada sejumlah masalah kesehatan yang bisa muncul gara-gara asbes ini. Berikut masalah kesehatannya:
1. Kanker paru
Paparan asbes ditambah kebiasaan merokok bisa memicu sel kanker di paru-paru muncul. Kanker paru-paru sendiri merupakan tumor ganas yang muncul dan menyerang paru-paru.
2. Plak pleura
Asbes ternyata bisa memicu bercak yang kemudian menebal di bagian pleura atau jaringan yang melapisi rongga dada dan menutupi permukaan paru-paru.
3. Mesothelioma
Penyakit ini sebenarnya merupakan salah satu jenis kanker langka yang memang muncul karena paparan asbes. Tapi, kemunculan mesothelioma tidaklah instan, perlu paparan selama 20 hingga 40 tahun asbes yang akan memunculkan penyakit ini.
Mesothelioma sendiri muncul di paru-paru dan bisa juga menyerang perut.
4. Asbestosis
Asbestosis adalah penyakit paru-paru kronis dan progresif yang muncul karena paparan serat asbes yang terperangkap di paru-paru. Ketika ini terjadi, paru-paru menjadi kaku dan berhenti berfungsi dengan baik.DMS/AC