Jakarta (DMS) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menitipkan pesan kepada warga di kompleks pergudangan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, untuk meminta program bantuan pangan beras 10 kilogram (kg) dilanjutkan saat bertemu presiden terpilih Prabowo Subianto. Jubir Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, memastikan Prabowo akan melanjutkan program tersebut.
“Semua program yang baik dan menguntungkan rakyat yang sudah dimulai oleh Pak Jokowi pasti dilanjutkan Pak Prabowo,” kata Dahnil Anzar Simanjuntak di Hotel Widya Chandra, Jakarta Selatan, Sabtu (28/9/2024).
Dahnil menyebut salah satunya bantuan pangan peras 10 kg tersebut. Juga bantuan lain yang memberi manfaat kepada rakyat.
“Iya, PLH, dan macam-macam itu ya (akan dilanjutkan),” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan sejumlah warga di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, untuk memberikan bantuan pangan. Jokowi berharap nantinya bantuan pangan itu bisa dilanjutkan di pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Berdasarkan keterangan Biro Sekretariat Presiden, bantuan pangan itu diserahkan di kompleks pergudangan Tanah Grogot, Paser, Kalimantan Timur, Kamis (26/9/2024). Kunjungan ini dalam rangka memastikan kelancaran distribusi bantuan pangan serta mengecek ketersediaan stok beras nasional yang dikelola oleh Bulog.
Dalam kunjungan ini, Jokowi berdialog dengan masyarakat penerima manfaat yang hadir. Jokowi menanyakan perkembangan distribusi beras untuk bulan Oktober dan kualitas dari beras yang diberikan.
“Sudah terima semua yang bulan Oktober? Ada keluhan? Berasnya hitam? Tidak, berasnya bagus ya,” tanya Jokowi memastikan.
Jokowi juga memberikan pesan terkait masa transisi pemerintahan. Mengingat masa jabatannya akan berakhir pada 20 Oktober 2024, Jokowi berharap program bantuan pangan ini dapat dilanjutkan oleh Prabowo Subianto.
“Nanti kalau ketemu presiden terpilih Pak Prabowo, sampaikan, ‘Pak, minta dilanjutkan’, karena saya nanti tanggal 20 Oktober sudah purnatugas, sudah pensiun,” ucapnya.DMS/DC