Berita Ambon – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Ambon berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Ambon hingga Agustus 2021, mengalami kenaikan yang cukup tinggi dibanding bulan yang sama pada tahun 2020.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ( P2P) Dinas Kesehatan Kota Ambon, Rems Talle mengatakan, sampai dengan bulan Angustus 2021 jumlah DBD meningkat drastis yakni sebanyak 118 kasus , dibanding dengan bulan yang sama pada tahun 2020 yang hanya 51 kasus .
“Kasus DBD ini naik dua kali lipat cukup tinggi. Tahun lalu hanya 51 kasus sementara pada tahun ini naik menjadi 118 kasus dan kebanyakan penyakit menular ini banyak menyerang anak – anak pada musim penghujan seperti yang terjadi pada tahun ini di kota Ambon” jelas Rems Talle .
Sebagai langka pencegahan guna meminimalisir kasus DBD di Kota Ambon, petugas diterjunkan melakukan sosialisasi disertai pembagian kelambu tidur, bubuk abatte untuk ditebarkan ke air yang dianggap menjadi media potensial pengembiakan larva namyuk malaria.
“Penanganan di lapangan antara lain mengedukasi pengetahuan dan pemahaman kepada warga yang tinggal di lokasi yang dianggap rentan DBD.
Rems menyebutkan dalam pengalaman biasanya kasus DBD akan terus bertambah mengingat kondisi hujan yang tidak menentu seperti yang terjadi saat ini.
Dikatakan kondisi saat ini yang dibutuhkan adalah adanya peran serta masyarakat untuk memberantas sarang nyamuk serta meningkatkan budaya pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di dalam rumah maupun dilingkungan sekitar tempat tinggal. Tetap menerapkan 3M yakni menguras, menutup dan mengubur.
“Karena Itu langkah mudah mencengah nyamuk berkembang biak dan menekan angka DBD yang semakin tinggi”pesanya.DMS