Berita Ambon – Kekurangan gembok menjadi alasan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ambon untuk sementara tidak melakukan penertiban kendaraan yang parkir (Nginap) di sejumlah ruas jalan di kota Ambon.
Kabid Sarana dan Prasarana Dishub kota Ambon Corneles Patiwaelapia mengakui, ketersediaan gembok yang ada tidak sebanding dengan jumlah kendaraan yang parkir nginap di badan jalan.
“Dari 20 gembok yang tersedia, hanya 5 gembok dalam kondisi baik sedangkan sisanya rusak bahkan ada yang hilang diambil orang saat mobil digemabok oleh petuga”jelas Patiwaelapia.
Diakui Patiwaelapia, kekurangan gembok, disebabkan saat petugas melakukan pengembokan dan meninggalkan kendaraan, ada upaya dari pemilik kendaraan untuk membuka dan mengambil gembok tersebut.
“Dengan keterbatasan gembok yang dimiliki, maka petugas kesulitan untuk melakukan operasi penertiban untuk menghindari kesan tebang pilih” katanya.
Dikatakan pihaknya banyak mendapat komplein dari warga akibat banyaknya kendaraan nginap di bahu jalan sehingga berdampak terjadi kemacetan, namun untuk saat ini petugas belum dapat melakukan oprasi penertiban kendaraan nginap di badan jalan sebagai dampak dari kekurangan gembok tersebut.
“Kedepan ada penambahan gembok, petugas Dishub akan melakukan oprasi penertiban mulai dari Latuhalat sampai ke Laha, bahkan di ruas jalan kecil seperti kawasan SKIP dan juga Batu Gajah”ungkapnya
Sebelum melakukan operasi nantinya didahului dengan himbauan dan peringatan kepada warga, sehingga saat gelaran operasi jika kedapatan ada yang parkir nginap di badan jalan kendaraan tersebut akan langsung dilakukan pengembokan oleh petugas.DMS