Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dengan penuh semangat membuka pintu kolaborasi lintas sektor untuk mengembangkan ekosistem startup Indonesia yang lebih unggul. Melalui inisiatif terkini, Startup Studio Indonesia (SSI) yang menjadi andalan Kemenkominfo, wadah kolaborasi yang dikenal sebagai Startup Studio ID X (SSI X) resmi dibentuk.
Kolaborasi ini tidak hanya mengundang perwakilan pemerintah, tetapi juga mengajak pihak swasta, institusi, bahkan sektor publik untuk bersatu guna menciptakan ekosistem yang lebih optimal bagi perkembangan perusahaan rintisan di Indonesia.
“Kami membuka diri terhadap kolaborasi karena itulah semangat Indonesia. Oleh karena itu, kami merilis Startup Studio Indonesia X. Pernyataan ini kami sampaikan secara terbuka kepada siapa pun yang ingin berkolaborasi dan memiliki visi serta misi sesuai dengan program SSI,” ungkap Koordinator Startup Digital Kemenkominfo, Sony Hendra Sudaryana, dalam acara hibrida yang bertajuk “Milestone Day SSI Batch 7”, yang digelar pada hari Jumat.
Sony menjelaskan bahwa kehadiran Startup Studio Indonesia X adalah respons atas hasil diskusi dengan para alumni. Temuan menunjukkan bahwa masih banyak kebutuhan yang belum dapat dipenuhi oleh Kemenkominfo sendiri karena melibatkan sektor-sektor yang berbeda.
“Setelah kami fasilitasi dan adakan diskusi dengan kami, teman-teman startup ternyata memiliki kebutuhan yang di luar kapasitas dan kapabilitas Kemenkominfo. Oleh karena itu, kami membuka diri untuk kolaborasi,” ujar Sony.
Dengan semakin meluasnya partisipasi dari berbagai sektor, diharapkan ekosistem startup digital di Indonesia dapat mencapai kedewasaan yang lebih tinggi dan meningkatkan standar bagi setiap pengembang. Kemenkominfo telah mengimplementasikan sejumlah program pengembangan ekosistem digital untuk berbagai tingkatan, mulai dari pengembang startup pemula hingga program untuk startup yang membutuhkan jejaring yang lebih luas.
Salah satu program yang diperkenalkan untuk pengembang startup pemula adalah Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, yang telah melibatkan 1.700 startup sebagai alumni sejak dikenalkan pada tahun 2016 hingga 2023. Sementara itu, Startup Studio Indonesia (SSI) dihadirkan sebagai wadah bagi pengembang yang sedang dalam proses product-market fit, dengan 115 alumni berasal dari berbagai sektor hingga tahun 2023.
Selain itu, program HUB.ID dirancang sebagai wadah bagi startup untuk berjejaring, tidak hanya menciptakan koneksi dengan industri secara luas, tetapi juga untuk menjalin kerja sama bisnis. Sony mengungkapkan bahwa HUB.ID telah berhasil menciptakan 300 perjanjian bisnis untuk startup lokal.
Meskipun program-program ini telah memberikan kontribusi positif, namun, Kemenkominfo menyadari bahwa masih banyak potensi pengembangan startup yang belum terwujud. Oleh karena itu, kolaborasi dengan sektor-sektor lain dianggap sebagai langkah krusial untuk mewujudkannya.
“Memang diperlukan banyak kolaborasi dan bantuan. Melihat semakin banyaknya program pengembangan startup di Indonesia, baik dari pemerintah maupun swasta, artinya ekosistem akan semakin berkembang karena semua pihak peduli untuk meningkatkan kualitasnya,” tambah Sony. DMS-Ac