Jakarta – Kepala Sekolah SMPN 101 Jakarta di Palmerah, Jakarta Barat, Yani Supangat, telah menyebarkan foto wajah pelaku yang menculik dan merampok salah satu siswinya, yang berinisial S.
Foto-foto pelaku ditempel di sejumlah lokasi di Jalan Inspeksi Kali Grogol, Palmerah, Jakarta Barat.
“Babinsa menginstruksikan untuk memasang foto wajah pelaku karena pelaku masih dalam pengejaran dan belum tertangkap,” kata Yani di SMPN 101 Jakarta, Rabu.
Penculikan dan perampokan yang menimpa siswi S terjadi pada Kamis (25/7) lalu, di mana anting dan cincin milik S dirampas. Meskipun polisi sudah mendatangi SMPN 101, keluarga S tetap melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya karena pelaku masih belum tertangkap.
Pelaku, yang belum dikenal identitasnya, menculik S dengan modus memberitahu bahwa ibunya mengalami kecelakaan. S kemudian dibawa hingga ke jembatan penyeberangan orang (JPO) di wilayah Gatot Soebroto, di mana dia dijatuhkan ke aspal dan hartanya dirampas.
“Karena kejadiannya masih gelap (dini hari), instruksi dari Babinkamtibmas adalah untuk memasang foto pelaku agar siswa-siswa mengetahui dan berhati-hati,” jelas Yani.
Pihak sekolah bersama kepolisian sedang menelusuri rekaman CCTV yang merekam aksi pelaku menculik dan merampok harta korban.
“Mudah-mudahan pelaku segera tertangkap. Kasihan orang tua korban, mereka pasti cemas. Kejadian ini terjadi pada pukul 5.30 WIB, saat sistem keamanan di sekolah tidak seketat di kantor,” ucap Yani.
Dalam selebaran yang disebar, pelaku terlihat mengenakan baju lengan panjang, celana panjang, helm dan topi, serta mengendarai sepeda motor jenis Scoopy. DMS/AC