Berita Maluku, Ambon – Pesta Paduan Suara Gerejani atau Pesparani Katolik Nasional II Tahun 2022 yang diikuti kontingen dari 34 provinsi di Indonesia secara resmi telah ditutup, Senin (31/10)
Acara Penutupan Pesparani Katolik Nasional II yang dihelat di Stadion Oepoi Kupang ditutup secara resmi oleh Wakil Menteri Agama Dr H Zainut Tauhid Sa’adi.
Gawai Akbar Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional II mencapai puncak dengan diumumkannya Provinsi Maluku sebagai juara Umum. Maluku meraih juara umum dengan perolehan lima champion dan 11 gold.
Selain itu juga diumumkan DKI Jakarta sebagai tuan rumah Pesparani Katolik Nasional III tahun 2025 mendatang.
Piala bergilir yang diperebutkan 34 provinsi diberikan oleh Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi dan diterima langsung oleh Wakil Kontingen Maluku, H.M Thaher Hanubun yang juga Bupati Maluku Tenggara.
Kontingen Maluku memperoleh 5 champion dan 11 gilod dari 13 kategori lomba, yaitu untuk kategori Paduan Suara Dewasa Pria Gregorian, Cerdas Cermat Rohani (CCR) Anak, CCR Remaja, Mazmur OMK dan Bertutur Kitab Suci Anak
Sementara itu, Juara Umum pada Pesparani Katolik Nasional I lalu, Kalimantan Timur pulang dengan medali 1 Emas.
NTT juga sebagai tuan rumah hanya meraih satu medali emas pada kategori Mazmur Remaja
Adapun hadiah yang diterima oleh para pemenang berdasarkan mata lomba, jumlahnya bervariatif mulai dari 10 hingga 30 juta rupiah. Sedangkan Juara Umum berhak memperoleh hadiah Rp50 juta.
Di mata lomba lain yaitu Paduan Suara Anak diraih oleh Provinsi Kalimantan Timur; Paduan Suara Remaja dan Paduan Suara OMK Campuran oleh Jawa Tengah; Paduan Suara OMK Nyanyian Liturgi Etnik oleh Kalimantan Barat; Paduan Suara Dewasa Wanita oleh DKI Jakarta; Mazmur Anak oleh Jambi; Mazmur Remaja oleh NTT; Mazmur Dewasa oleh Jawa Tengah; dan Paduan Suara Dewasa Campuran oleh Jawa Barat.
Penutupan Pesparani Katolik Nasional II yang berlangusng di Kota Kupang NTT itu diawali dengan perayaan Ekaristi dipimpin oleh Uskup Agung Kupang, Mgr Petrus Turang.
Misa juga dimeriahkan oleh koor dari OMK dari seluruh gereja Katolik di Kota Kupang yang berjumlah lebih dari 200 orang.
Meski sempat tertunda karena hujan, Penutupan Pesparani Katolik Nasional II yang dilangsungkan di Stadion Oepoi Kupang, berjalan lancar.DMS