Makanan khas Jawa memiliki ciri khas pekat bumbu, berbeda dengan masakan Timur seperti kuliner Jepang misalnya yang cenderung minim bumbu.
Kuliner Jawa juga memiliki tone rasa yang manis gurih, hal ini berbeda dengan cita rasa masakan sunda misalnya, yang tonenya segar asam pedas, meski sama-sama tinggalnya di pulau Jawa dengan kondisi alam yang relatif cukup sama, namun memiliki taste selera yang berbeda.
Masakan Jawa juga sering kali menggunakan santan dari buah kelapa, suatu bahan masakan yang cukup mudah didapatkan, berbeda dengan masakan barat atau timur tengah yang lebih sering menggunakan pengental kuah makanan dengan menggunakan bahan susu dan berupa keju misalnya.
Beberapa makanan khas Jawa sebagai berikut :
Gudeg
Gudeg merupakan masakan khas Jawa yang sudah sangat terkenal, dan memiliki versi pilihan, yakni ada gudeg basah dengan kuahnya yang cenderung berwarna putih kental, dengan bumbu bawang merah dan bawang putih serta kemiri dan daun salam, serta laos dan lain sebagainya, lalu ada juga gudeg kering yang tanpa kuah dan warnanya cenderung coklat kemerahan.
Gudeg ini juga ada gudeg Jogja yang tone rasanya lebih gurih dan ada juga gudeg Solo yang tone rasanya lebih manis baik itu yang versi gudeg basah maupun gudeg kering.
Lauk utama gudeg biasanya adalah dari bahan berupa ayam kampung dan telur bebek atau telur ayam, namun ada juga variasi gudeg koyor yang terbuat dari irisan daging sapi. Sedangkan sayuran pelengkapnya ada yang terbuat dari gori, yakni nangka muda dan ada juga yang dari bahan manggar, yakni dari bunga kelapa yang lalu disebut sebagai gudeg manggar.
Masakan Jawa berupa gudeg ini terdiri dari sayur opor ayam dan telur atau koyor juga tahu dan tempe, serta pelengkap sayur gudegnya seperti nangka atau manggar tadi dan juga disertai dengan sayur krecek nyabyang agak pedas manis dan bersantan semuanya.
Mangut Ikan
Selain masakan berbahan ayam dan daging sapi maka ada juga masakan jawa berbahan ikan, yang biasanya dimasak menjadi mangut.
Ada mangut lele, dan mangut ikan pari asap, mangut manyung, dan mangut jenis ikan lainnya. Sayur mangut ini biasanya dilengkapi dengan daun kemangi.
Warna kuah masakan berbahan santan ini adalah kekuningan akibat penggunaan kunyit sebagai salah satu bumbu masakannya, yang berfungsi sebagai penghilang amis ikan.
Baceman
Kemudian sebagaimana ciri khas masakan jawa yang manis maka ada yang namanya baceman. Apa saja bahan makanannya bisa dimasak bacem, yakni seperti ayam goreng bacem, tempe bacem, tahu bacem, sampai daging sapi dan kambing bacem juga ada. Salah satu bumbu bacem yang digunakan adalah gula merah atau gula jawa, selain bawang merah dan lain sebagainya. Warnanya kecoklatan setelah digoreng.
Sego Gurih
Jika yang di atas tadi adalah lauk pauk, yang dihidangkan bersama dengan nasi putih kukus, maka ada juga yang namanya sego gurih, yakni nasi kukus yang dimasak dengan menggunakan santan dan dibumbui dengan daun salam dan sereh serta sedikit garam sehingga memiliki rasa yang lebih gurih.
Sego gurih ini biasa dihidangkan bersamaan dengan lauk opor atau ayam goreng. Sego gurih Jogja ini mirip dengan sego liwet di Solo dan juga nasi uduk yang ada di Betawi, arau nasi lemak yang ada di masakan Sumatera, yang sama-sama memiliki rasa yang gurih.
Itulah beberapa masakan Jawa yang telah cukup populer. Selain itu masih ada banyak lagi yang lainnya.