Jakarta (DMS) – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), mengumumkan bahwa sebanyak 70 ribu Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih telah terbentuk dan akan mulai beroperasi pada Juli 2025.
Dalam keterangannya di Jakarta, Senin, Zulhas menyampaikan bahwa pihaknya masih menunggu Instruksi Presiden (Inpres) terkait pembentukan Kopdes Merah Putih. Program ini bertujuan untuk mempercepat rantai pasok dari kota ke desa.
“Mungkin Juni-Juli sudah bisa 70 ribu. Koperasi ini akan memangkas rantai pasok, sehingga desa bisa langsung terhubung ke kota. Barang dari kota juga bisa langsung masuk ke desa,” ujar Zulhas.
Terkait pembiayaan, Zulhas menyebutkan bahwa koperasi akan mendapatkan dana berkisar Rp3-5 miliar. Dana ini dapat dimanfaatkan untuk pinjaman bagi anggota koperasi serta menyerap hasil panen petani, sehingga dapat mendorong perekonomian di desa.
“Namun, sumber dananya masih dalam pembahasan, apakah dari APBD atau APBN,” tambahnya.
Ia juga memastikan bahwa Inpres terkait pembentukan Kopdes Merah Putih ditargetkan selesai dalam satu bulan ke depan.
“Mudah-mudahan sebulan selesai,” katanya.
Sementara itu, Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, menegaskan bahwa pengelolaan Kopdes Merah Putih harus dilakukan secara transparan, akuntabel, dan profesional.
“Kami ingin koperasi ini dikelola dengan prudent (bijaksana). Saya selalu mengingatkan bahwa Kopdes Merah Putih harus transparan, profesional, dan akuntabel,” ujar Budi.
Lebih lanjut, Budi menekankan bahwa tata kelola koperasi ini harus tepat dan baik, dengan regulasi serta landasan hukum yang kuat. DMS/AC