Berita Ambon – Sejumlah mahasiswa dari berbagai daerah di Papua yang menimbah ilmu di berbagai perguruan Tinggi di Kota Ambon, Maluku resmi mendeklarasikan Paguyuban Masyarakat Papua di Kota Ambon.
Kegiatan dihadiri Penjabat Walikota Bodewin Wattimena bersama sejumlah Pimpinan OPD lingkup Pemkot Ambon, berlangsung di ruang Vlissingen Baliakota, Jl. Sultan Hairun, Selasa (14/06).
Ketua Paguyuban Masyarakat Papua kota Ambon, Matias Andarek mengatakan, Paguyuban ini memiliki tujuan perdamaian dan memperkenalkan berbagai seni dan adat budaya daerah Papua kepada masyarakat Kota Ambon dan Maluku.
Menurutnya kehadiran Paguyuban Masyarakat Papua sejatinya bukan hanya sebatas perkumpulan mahasiswa dan masyarakat Papua, tetapi memiliki misi menguatkan tali persaudaraan dan persatuan.
Dikatakan Matias, Paguyuban Papua menjadi kepanjangan tangan untuk menciptakan dan merawat harmoni dengan masyarakat Ambon dan Maluku yang telah terjalin selama ini.
Sejumlah program salah satunya adalah seni budaya serta kolaborasi di berbagai bidang menjadi andalan untuk merawat kebersamaan itu.
Melalui Paguyuban ini masyarakat dan mahasiswa Papua di Kota Ambon bertekat mendukung kebijakan Pemerintah ditingkat Pusat hingga Daerah terhadap Papua lebih maju dan sejahtera.
Matias menyatakan mahasiswa Papua siap berkontribusi mendukung Pemerintah Kota Ambon dan Maluku melalui bakat dan talenta yang mereka miliki terutama dibidang seni dan budaya.
Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena menyambut baik dan memberi apreasiasi terhadap hadirnya Paguyuban Masyarakat Papua di Kota Ambon.
Dikatakan keberadaan Paguyuban sangatlah penting sebagai wadah untuk memfasilitasi kepentingan anggota Paguyuban.
Ia juga berharap Paguyuban menjadi sarana membangun kreatifitas memperkenalkan ciri khas seni budaya daerah Papua
Penjabat berharap dengan terbentuknya Paguyuban ini dapat mewadahi seluruh masyarakat Papua di Kota Ambon agar bersama-sama Pemerintah Kota melaksanakan berbagai aktifitas pembangunan yang sementara dilaskanakan pemerintah.
Ia juga mengajak mahasiswa dan warga kota Ambon untuk menjaga kedamaian, saling menghargai satu sama lain, baik itu agama, Ras, budaya dan adat istiadat masing-masing yang ada di Kota Ambon.DMS