Berita Malteng, Suli – Puluhan warga asal Papua di kota Ambon mengadakan kegiatan Pengenalan Paguyuban Masyarakat Papua (PMP) Kota Ambon Dan Bina Akademik Kepada Mahasiswa Asal Papua Tahun 2022.
Kegiatan berlangsung di Pantai Sopapei, desa Suli, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah Sabtu (10/09).
Ketua PMP kota Ambon Mathias Andarek, dalam arahnya mengatakan PMP Kota Ambon sebagai organisasi yang Pro Pemerintah Indonesia adalah organisasi yang sah di Kota Ambon dan telah terdaftar di Kesbangpol Kota Ambon Provinsi Maluku.
Paguyuban ini merupakan wadah yang menampung semua orang Papua yang berada di Maluku khususnya di Kota Ambon dari berbgai kalangan mulai dari mahasiswa maupun orang Papua yang bekerja atau bertugas di kota Ambon sebagai TNI/Polri bahkan di bidang-bidang instansi lainnya.
Dikatakan Mathias Andarek tujuan dari paguyuban, sebagai tempat mengajak merangkum dan membina putra-putri dari tanah Papua menjadi orang-orang yang mempunyai daya saing tinggih memiliki kemampuan, berintelek dan berkarakter sebagai anak bangsa dalam bingkai NKRI untuk membangun tanah Papua.
Untuk itu para mahasiswa diajak untuk tidak mengikuti kegiatan yang dapat merugikan diri sendiri yang bertentangan dengan atuaran dan UU yang berlaku di wilayah negara kesehatuan Republik Indonesia, dan sebagai bagian dari generasi muda harus dapat memberikan contoh yang baik sebagai warga Papua yang tinggal di kota Ambon.
Sementara itu pada kesempatan yang sama Brayen Patty menyampaikan, tugas BEM sebagai penghubung antara mahasiswa dan lembaga IAKN Kota Ambon guna menampung aspirasi mahasiswa,
Brayen mengajak mahasiswa Papua untuk berperan aktif dalam kemajuan IAKN Kota Ambon.
Selain itu juga pentingnya mahasiswa Papua mengikuti pendidikan secara baik sehingga dapat berguna bagi pembangunan Papua.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan aman dan terkendali dan ditutup dengan acara makan bersama dari seluruh peserta yang hadir.DMS