Jakarta – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) mengonfirmasi bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran yang terjadi pada KM Umsini saat bersandar di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu dini hari.
“Api sudah berhasil dipadamkan dan tidak ada korban jiwa,” ujar Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni, Evan Eryanto, dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu.
Insiden kebakaran terjadi saat KM Umsini bersandar di pelabuhan tersebut. Evan menjelaskan bahwa sumber api pertama kali terdeteksi pada pukul 04.20 WITA, yang diduga berasal dari percikan api di motor bantu di kamar mesin kapal.
“Pemadaman api berhasil dilakukan pada pukul 09.03 WITA,” tambahnya.
Anak buah kapal (ABK) KM Umsini segera bertindak cepat dengan menggunakan alat pemadam CO2 yang tersedia di kapal dan menurunkan penumpang ke dermaga. Saat ini, Pelni terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk penanganan lebih lanjut.
Saat kejadian, kapal tersebut mengangkut 1.677 penumpang dengan tujuan Makassar, Surabaya, Kijang, dan Jakarta. Evan menjelaskan bahwa penumpang tujuan Surabaya dan Kijang akan dialihkan ke kapal lain pada Selasa (11/6), sementara penumpang menuju Jakarta akan diangkut oleh KM Dorolonda pada hari yang sama.
Pelni juga akan segera melakukan pemeriksaan terhadap dampak dan penyebab kebakaran setelah proses pendinginan selesai. Evan juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu dalam penanganan kebakaran, termasuk petugas pemadam kebakaran Kota Makassar.
“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang. Kami juga mengimbau kepada semua calon penumpang untuk memperhatikan perkembangan perjalanan mereka,” ungkap Evan. DMS/AC
