Berita Ambon – Penjabat walikota Ambon Bodewin Wattimena menegaskan komitmennya untuk menuntaskan satu program yang masuk dalam lima program prioritas yang dicangkan, yakni memastikan di akhir tahun 2023 seluruh rumah warga kota Ambon wajib memiliki MCK (Mandi Cuci Kakus) dan air bersih.
Langkah ini diambil, kata Wattimena, untuk memastikan kota Ambon keluar dari penilaian sebagai kota yang berstatus miskin, karena ketersediaan MCK menjadi salah satu variabel penilaian kategori kota miskin.
Saat ini, kata Bodewin, dari data yang ada, terdapat kurang lebih 2.000 rumah warga dalam wilayah kota Ambon yang belum memiliki ketersediaan MCK (Mandi Cuci Kakus) dan air bersih yang memadai. Oleh karena itu, setiap rumah warga diwajibkan segera membangun MCK.
Sesuai target pemerintah kota Ambon, pada akhir tahun 2023 nanti seluruh rumah warga kota Ambon telah memiliki MCK. Meskipun tidak dirincikan secara detail lokasi maupun saja rumah warga yang belum memiliki MCK.
Program ini masuk dalam lima program prioritas dirinya selaku penjabat walikota Ambon yang diupayakan akan diselesaikan pada akhir tahun 2023 ini, untuk memastikan kota Ambon keluar dari kategori kota miskin.
Keberhasilan program ini, kata Wattimena, menjadi penting mengingat kota Ambon adalah barometer sebagai ibukota provinsi Maluku yang menjadi pusat berbagai kegiatan pemerintahan, ekonomi, dan pendidikan.
Lebih lanjut dikatakan Bodewin, selain memastikan seluruh rumah warga kota Ambon memiliki MCK, beberapa program lain yang juga masuk dalam lima program prioritas, antara lain peningkatan manajemen kinerja pemerintah, peningkatan keuangan daerah, serta optimalisasi kualitas pelayanan publik.
Pengendalian inflasi, penurunan stunting, pengurangan angka kemiskinan, sinkronisasi pelaksanaan program nasional dan program Pemerintah Provinsi Maluku, termasuk pembangunan dan peningkatan kualitas infrastruktur, peningkatan pengelolaan persampahan dan kualitas lingkungan, serta pengembangan dan peningkatan pengelolaan pariwisata, dan memfasilitasi Pemilu dan Pilkada tahun 2024 serta menjaga netralitas ASN.DMS
