Berita Maluku Tengah, Masohi – Upaya meningkatkan ketahanan pangan di kabupaten Maluku Tengah terus digenjot pemerintah.
Pemkab Maluku Tengah, berkomitmen memodernisasi alat pertanian dan mencetak sawah baru untuk mendongkrak produksi pangan di wilayahnya.
Kawasan Seram Utara (Pulau Seram) dipilih menjadi salah satu sentra produksi pangan di Provinsi Maluku, selain Pulau Buru dan Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Kabupaten Maluku Tengah, Arsad Slamat mengungkapkan modernisasi alat pertanian dan perluasan lahan sawah menjadi fokus utama Pemkab Malteng dalam meningkatkan produksi pangan.
Disebutkan Pemda memaksimalkan pencetakan lahan sawah baru salah satunya di desa Namto, Kecamatan Seram Utara Timur Seti.
Karena itu, diharapkan dalam satu hingga dua tahun ke depan, upaya ini dapat mengatasi kekurangan tenaga kerja tani dan memungkinkan perluasan lahan persawahan dengan potensi yang besar.
Untuk mendorong produksi pangan di kawasan Seram Utara, Kementerian Pertanian (Kementan) RI menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) kepada sejumlah kelompok tani (poktan) di Desa Namto, Kecamatan Seram Utara Timur Seti. Bantuan Alsintan ini untuk perluasan areal tanam padi tahun 2024 ini
Penyerahan Alsintan dilakukan Kepala Balai Besar Peralatan Pertanian, Agung Prabowo Kepala BSIP Provinsi Maluku, Kardiono serta Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Malteng ,Arsad Slamat Kapala desa namto
Alsintan yang diserahkan berupa 9 unit hand tractor,4 unit tractor roda empat, mesin pompa air dan mesin cultivator sebanyak 9 unit.
Ditambahkan, bantuan Alsintan diharapkan turunnya produksi pangan di Kabupaten Maluku Tengah terus meningkat sehingga menjadi salah satu sentra produksi pangan di kawasan timur Indonesia khusunya di provinsi Maluku.DMS